Chapter 12

36 11 9
                                    

Pagi ini aku terbangun dari tidurku pukul 11 siang, saat aku bangun aku hanya melihat scarlett dan bethany.
"Ugh, charlotte kemana?" Tanyaku sambil membenarkan posisiku menjadi duduk.
"Oh ia sedang menyiram tanaman di teras tadi" ucap bethany kepadaku sambil memegang laptopnya.
"Ooh, scar hari ini kau kemana?" Tanyaku binggung kepadanya.
"Tak tahu? Aku malas pergi keluar" ucap scarlett kepadaku.
"Umm, kalau kau beth?" Ucapku sambil menoleh kearahnya.
"Aku ada janji bertemu dengan alexa di beverly center nanti siang" ucap bethany kepadaku.
"Kau tidak kemana mana ash?" Tanya scarlett kepadaku.
"Tidak, aku mungkin di rumah saja" ucapku sambil menoleh kearahnya.
"Justin kemana?" Tanya bethany, aku pun menoleh kearahnya.
"Ia sedang pergi bersama keluarganya ke disneyland" ucapku sambil mengambil handphone ku di desk.
"Oooh begitu" ucap bethany.
Aku pun mengecheck handphoneku dan terdapat sebuah message dari justin.

To : Ashley
From : Justin

10.00 Am
Morning babe! I really miss you what are you doing now?

Setelah aku mengecheck nya aku pun segera membalasnya.

To : Justin
From : Ashley

11.00 Am
Morning too justin, ugm aku baru bangun anyway bagaimana harimu? Menyenangkan?

Balas pesanku untuknya, saat aku selesai membalas pesannya aku pun langsung melock handphoneku dan memainkan laptop. Setelah beberapa menit berlangsung handphoneku kembali bergetar aku pun langsung membukanya dan melihat sebuah pesan masuk dari justin.

To : Ashley
From : Justin

11.45 AM
Tidak begitu menyenangkan, karena tidak ada kau disini.

Setelah aku membaca pesannya aku pun terkekeh dan kembali mengunci handphoneku.
Tak lama charlotte pun memasuki kamar kami.
"Hello girls" ucap charlotte.
"Heyy kau habis menyiram tanaman?" Tanyaku kepadanya.
"Yap, eh kalian tau tidak?" Tanya charlotte.
"Tahu apa?" Jawab scarlett.
"Sepertinya kita punya tetangga baru deh" ucap charlotte
"Tetangga? Sok tahu" ucap scarlett.
"Ih scar, dengar dulu tetangga baru kita so cool you know?" Ucap charlotte.
"Yang benar?" Jawab scarlett, yap setiap ada cowo baru di komplek kita pasti scarlett langsung menemuinya.
"Iya benar" ucap charlotte.
"Okay kalau begitu nanti sore aku akan mencarinya"ucap scarlett.
"Hey ingat kau sudah punya rios scar" ucapku kepada scarlett.
"Yap aku memang sudah memiliki rios namun memangnya salah kalau aku berkenalan dengan tetangga baru?" Tanya scarlett.
"Terserah padamu saja" ucapku kepada scarlett, scarlett pun hanya tersenyum saja.
"Eh iya guys, hari ini mau sarapan apa?" Tanya bethany.
"Ugmm omelette?" Jawab charlotte.
"Pancake?" Ucap scarlett.
"Beef bacon?" Ucapku kepada bethany sambil di tatap oleh kawan kawanku ini.
"Okay today aku akan masak omelette with beef bacon" ucap bethany.
"Yahh pancake please" ucap scarlett.
"I promise tomorrow kita sarapan pancake okay?" Ucap bethany, scarlett pun mengangguk kepadanya.
"Yay!" Ucap scarlett.
"Yasudah aku ingin masak terlebih dahulu okay? Kalian mau ikut kebawah atau bagaimana?" Tanya bethany.
"Aku ingin mandi" ucapku sambil bangkit dari dudukku.
"Aku ingin membantu memasak" ucap charlotte dan scarlett hampir berbarengan.
"Baiklah, kalau begitu selesai kau mandi sarapan ya" ucap bethany kepadaku.
"Okay" ucapku sambil berjalan menuju lemari, mereka pun segera keluar kamar.

Setelah aku mandi aku pun berjalan keluar kamar mandi untuk mengambil handphoneku dan segera keluar kamar.
"Ashley!!! Ada titipan untukmu diluar!!" Teriak scarlett dari bawah aku pun yang sedang di depan tangga ingin turun langsung berlari karena mendengar suaranya.
"Dari siapa?" Tanyaku kepada scarlett ketika sudah tiba di bawah.
"Tak tahu ada di depan, kau keluar sajaa" ucap scarlett, aku pun langsung berjalan menuju pintu masuk.

Saat aku membukanya aku melihat seseorang pengirim bunga mengenakan topi dan menunduk sambil memegang serangkai bunga mawar.
"Uh, are you ms.ashley?" Tanya pengirim bunga itu.
"Yes" ucapku sambil menatapnya masih menunduk.
"Uhm ini ada kiriman bunga" ucapnya sambil menyodoriku bunga yang tadi ia pegang.
"Dari siapa?" Tanyaku kepadanya.
"Di dalam surat itu ada namanya" ucap pengirim bunga itu, aku pun langsung mengambil kartu itu yang berada di dalam bunganya dan membacanya.

SecretsWhere stories live. Discover now