Ehm... Part ini cuma part tambahan... Entah kapan tepatnya waktu ceritanya..
Mai sedang ingin kabur dari tugas..haha. juga belum dapat ide untuk part 20nya..
So, semoga suka aja ya..(^,~)<
###
"Emh..." Roxy menghalau cahaya yang tiba-tiba menusuk matanya.
"Selamat pagi, tuan putri. Waktunya anda bangun, mandi dan mengikuti sarapan pagi ini." Ucap Sisilia. Roxy dengan malas bangun dan duduk bersandar.
"Bisakah aku tidak ikut sarapan ? aku benar-benar lelah." Gumam Roxy dan menguap.
"Maaf, tuan putri. Pagi ini pangeran dari kerajaan Primaryert datang dan mengikuti sarapan, dan Yang Mulia ingin semua anggota kerajaan mengikuti sarapan pagi ini." Sisilia menjelaskan dengan rinci agar putrinya mau mengikuti keinginan rajanya.
"Hem,,, pangeran dari Primaryert, yah." Gumam Roxy lagi. Lama Roxy terdiam.
"PRIMARYERT !!! gawat aku akan dibunuh raja." Seketika matanya terbuka lebar dan Roxy langsung berlari ke arah kamar mandi dan melepaskan gaunnya dengan sembarang. Rekor mandi tercepat putri Rosa terpecahkan.
***
Seperti yang dikatakan Sisilia tadi pagi, pangeran dari Primariyert datang 'berkunjung' dan ikut serta dalam acara sarapan pagi itu. Beruntung Roxy datang tepat waktu, karena dia masih ingin hidup.
"Saya tidak menduga kalau Putri Rosalina akan mengikuti sarapan pagi ini." Ucap pelan sang pangeran.
Glek. Roxy menelan ludahnya sendiri dan tersenyum ala putri pada sang pangeran.
"Sepertinya hari ini semua anggota kerajaan Wohyuuri lengkap." Ucap sang pangeran lagi.
'Huaa !!! kenapa dia datang kemari ??!! bukankah jadwal dia datang itu bulan depan !!!' berbeda dengan Roxy yang berusaha bersikap tenang, Rosa terus-menerus bicara tanpa henti sejak dia muncul.
'Bisakah kau berhenti ? kalau kau terus seperti itu di kepalaku, maka aku yang tidak kuat menahan atmosfer dari ruangan ini.'
"Apakah ada hal yang anda pikirkan Putri Rosa hingga anda tidak fokus pada sarapan anda." Ucap sang pangeran membuat Roxy tersadar.
"Hem, tidak pangeran Light. Saya hanya merasa sedikit terkejut dengan kehadiran anda. Saya menyangka anda akan datang sesuai dengan pemberitahuan anda sebelumnya." Ucap Roxy dengan gaya anggunnya.
"Oh, kalau begitu. Saya sungguh meminta maaf kalau itu yang mengganggu acara sarapan anda."
"Tidak. Saya-"
"Memang seharusnya saya datang sesuai dengan pemberitahuan saya sebelumnya bukannya datang dengan tiba-tiba seperti ini. Sebenarnya, saya ingin mengunjungi kerajaan Exoicore. Namun, sepertinya ada masalah serius yang sedang melanda di kerajaan tersebut, sehingga saya memutuskan untuk berkunjung lebih awal ke kerajaan Woosleim yang kebetulan dekat dengan perjalan saya." Jelas pangeran Light
"Kalau begitu, saya merasa sangat tersanjung kalau kerajaan kami menjadi tempat persinggahan anda di mana terdapat banyak kerajaan yang ada." Ucap Roxy diplomatis.
"Begitu pula dengan saya kalau hal ini membuat anda senang putri Rosa." Balas pangeran Light.
Begitulah, akhirnya acara sarapan pagi itu terlewati dengan lancar nan aman untuk Roxy dan anggota kerajaan lainnya.
***
'Aku beruntung kau memiliki kemampuan untuk menghadapi pangeran sepertinya. Kalau itu aku, sudah pasti aku akan menghancurkan sarapannya' Ucap Rosa setelah mereka-tepatnya Roxy- menyelesaikan sarapan itu dan pergi tanpa jejak ke taman monokrom.

KAMU SEDANG MEMBACA
she is princess
FantasySebuah tragedi terjadi, membuat seorang putri kecil kehilangan wanita cantik yang sangat disayanginya, bundanya. Dia benar-benar shok dan marah, terlebih dia melihat siapa orang yang sudah menghunuskan pedang pada bundanya, yang membuatnya memiliki...