#6

13.6K 564 4
                                    

H-1 pertunangan, mama sudah sibuk menyiapkan acara yang akan di laksanakan besok. Aku hanya bisa terdiam meratapi nasibku besok.

'Besok aku akan tunangan dengan orang itu?ahhh.... tidakkk' ucapku dalam hati. Sudah seharian aku tidak keluar kamar, ya karna alasan malas bertemu dengan mama. akhirnya aku keluar kamar dengan langkah malas, ya aku keluar kamar karna lapar.

"Hm..kemana mama? Kok sepi gini sih." Ucapku yang mulai melangkah menuruni anak tangga.

"Eh non akhirnya turun juga." Ucap bibi yang sedang memasak di dapur.

"Hm.. mana mama bi?" Tanyaku pada bibi sambil membuka pintu kulkas.

"nyonya lagi keluar non, katanya sih buat acara pertunangan besok." Ucap bibi. Aku pun tersedak roti yang ku makan karna kaget mendengar kata 'Pertunangan'.

"Eh bibi lagi masak apa? Pasti buat makan malam kan?" Tanyakku yang mulai mengalihkan perhatian.

"bukan non ini bibi buat untuk besok hari pertunangannya non putri." jelas bibi. 'Agrhhh... kenapa harus pertunangan lagi?' Keluhku dalam hati. Aku pun kembali naik ke lantai 2 tepatnya ke kamar ku.

saat di kamar aku merasa bosan, akhirnya aku menelfon dinda berniat untuk mengajaknya shooping.
"Halo din, lo bisa gak jalan jalan ke mall sekarang? Bosen nih." ajakku kepada dinda di telepone.

"Ah sorry banget nih,gua lagi ada acara keluarga sorry ya." jawabnya merasa bersalah.
"Oke lah.." ucapku segera mematikan telepone.

Karna merasa bosan aku pun tertidur dan aku terbangun pukul 5 sore. Aku segera mandi dan turun ke ruang makan untuk makan malam. Saat sampai di meja makan tak ada satu pun orang. Kemudian aku pun pergi ke kamar kakak tapi tidak ada orang. Setelah itu aku menuju kamar papa dan mama dan ternyata di kamar papa dan mama tidak ada orang juga.

"Bibi..bibi.." panggilku sambil menuruni anak tangga.

"ada apa non? Non pasti lagi nyari mama dan papa non ya? Anu non tadi mereka mau makan di luar katanya masih ada urusan, jadi non di suruh makan malam sendiri." Ucap bibi panjang lebar.

"Huhhh... kalau kakak kemana?" Tanyaku lagi pada bibi.

"Tadi kakak nya non lagi keluar tapi saya tidak tau kemana." Ucap bibi lagi. Aku pun hanya mengangguk dan duduk di meja makan sendiri, ya sendiri. Tak lama aku pun selesai makan.

Aku kembali ke kamar dan menghidupkan tv. Kalau di tanya bosen atau tidak di rumah ini jujur bosen banget tapi mau gimana lagi, semua sedang asik dengan pertunangan.

Tak terasa sudah jam 8 malam.

'ting..ting..' hp ku berdering tandanya ada yang line. Ketika ku lihat ternyata line itu dari alpha.

To : putri

"Hey...malem sukses ya besok."

From : alpha

Wah kenapa ni anak? Tiba tiba baik gini. Aku pun hanya me-read bbm dari dia dan bergegas tidur. Aku terbangun pukul 5 pagi. Hari ini aku masih sekolah ya karna pertunangan akan di laksanakan nanti malam. setelah aku siap siap aku turun ke lantai bawah dan lagi lagi alpha datang menjemputku. 'Ah..kenapa harus ada ni orang sih?' Ucapku dalam hati.

"Eh sayang udah geh berangkat kasihan alpha dari tadi nungguin kamu." Ucap mama. Seperti biasa Aku mencium pipi kanan dan kiri mama. setelah itu aku pun berangkat.

saat di mobil.
"Lo lama banget sih? kita bisa telat kali" omel alpha padaku.

"Hah? Sapa suruh lo jemput gue?" Ucapku sambil melirik ke arah alpha yang sedang menyetir. Sebelum alpha menjawab aku pun berbicara terlebih dahulu.

"Nyokap lagi ya kan?" Ucapku dengan wajah polos. alpha hanya mengangguk. Akhirnya kami sampai juga di sekolah.

"Lo ntar langsung pulang bareng gue. Inget gak usah kabur." jelas alpha. Aku hanya melirik alpha sebentar dan segera turun dari mobil kak alpha ini. Aku pun jalan ke kelas, setelah sampai di kelas aku duduk di bangkuku. Tak lama guru pelajaran pertama datang tapi Dinda belum datang juga. 'Kenapa dinda belum juga datang? Kemana dia? Apa dia tidak masuk?' Ucapku dalam hati.
....
....
kring...
Kring...

Bell tanda istirahat pun berbunyi. Huh aku pun ke kantin sendiri karna dinda izin tidak masuk sekarang. Saat di kantin aku memesan 1 jus alpukat. Aku pun duduk di salah satu meja kosong di kantin. Tak lama pesananku datang aku pun meminum jus itu. tiba - tiba saja ada seorang cowok yang duduk di depan ku. Dia adalah vino teman sekelasku.
"Hey... boleh aku duduk di sini?" Tanya vino padaku.

"Tentu..." jawabku dengan senyuman.

"eh denger denger kamu lagi deket sama kakak kelas itu ya?" Kata vino sambil menunjuk ke arah kakak kelas yang sedang mengamati ku. ya dia adalah kak alpha.

"Hah? Gosip dari mana kamu?" ucapku sok kebingungan. akhirnya kami pun berbincang lama hingga...

Kring...
Kring...

Bell masuk pun berbunyi aku dan vino berjalan menuju kelas. Jelas sekali banyak yang melihat kita. Ya vino adalah salah satu anak tenar di sekolah ini jadi tak heran jika dia di lihat oleh anak - anak sekolah ini. Kami pun masuk kelas.
"Ehh... kalian taken? Gimana kak alpha put?" Tanya salah satu anak di kelas.
"Sapa yang taken?" ucapku cuek dan langsung duduk di bangku. Pelajaran pun di mulai. dan akhirnya bell pulang berbunyi.

Aku langsung menuju parkiran tepatnya menuju mobil alpha. Tapi alpha belum datang, akhirnya aku berdiri menyender di mobil alpha.

"Eh put lo pulang bareng sapa?" Tanya vino padaku.

"Hm...gue pulang bareng kak alpha." Ucapku dengan senyuman.

"Oh ya udah gue duluan ya." Ucap vino yang sudah pergi meninggalkan aku sendiri. Tak lama alpha pun dateng.

"sorry lama." Ucap alpha dingin.

"Lo  kenapa?" Ucapku bingung melihat tingkah laku alpha.

"Kenapa apa? Gue nggakpapa." Ucap alpha yang lagi lagi cuek. Aku pun hanya terdiam. Tak lama aku pun sampai di rumah.

"See you.." ucapku pada alpha. Namun, alpha hanya mengangguk dan pergi, sungguh aneh dia. Aku pun masuk ke dalam rumah dan menyapa mama yang sedang sibuk di dapur untuk acara nanti malam mungkin.

"mama..." sapaku sambil kencium pipi kanan mama.

"Duh yang nanti tunangan kayaknya bahagia nih, udah geh tidur ntar biar gak kusut wajahnya." Ucap mama sambil ketawa ketawa kecil.

"Apaan sih ma.." ucapku sambil lari kecil menaikki tangga.

Saat aku sampai di kamar ku aku membaringkan tubuhku di kasur yang sangat nyaman ini. Tak lama aku pun tertidur dan aku terbangun pukul 4 sore karna mama yang membanguniku. Sungguh aku masih ngantuk tapi mama menyuruhku untuk siap siap....

***
Hayo... kepo gak apa lanjutannya?
Baca terus ya...
Maaf kalau gj :'
Jgn lupa vote sama komentnya....
Makasih;)

ME AND YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang