Maid marry [H.S]

Chapter 18

ff ini mau sampai 20 atau 30 chapter?soalnya gua gak mau panjang-panjang kaya punya liam wkwk, butuh respon ya.

btw louis udah konfirm ya? Percaya gak sih? apa itu fake smile doang?tapi kok dd bayinya nya mirip banget sama Louis? Hadeh Drama mulu.

tapi sumpah ya si bri Tuh labil dan nyari sensasi mulu kek Nikita mirzani, lagi itu Bilang dd bayi nya Cewe trs cowo trs banci? trs tadinya namanya loren,Jacob,Sidney trs terakhir kali gua lihat Di Line namanya ganti lagi jadi bronchor apalah gitu gua lupa namanya, udah kek namanya Ucup aja eh jangan deh kesian dd bayi nya lucu, eh Si Louis ngepost di ig dia sama  anaknya,  namanya freddie hm oke oke lou gua bahagia kalo lu bahagia.

pusing aing tuh.

cast : Johanna kuntcha as Rachel Greyson
Maddison beer as Bianca
.

Harry Menatap Batu Nisan Yang terbilang masih baru itu, dia mengusap Batu Nisan tersebut lalu membersihkan Rumput-rumput Liar yang berada disekitaran Makam tersebut.

" kau tahu Rachel? Aku ini bodoh!!." Harry memaki dirinya sendiri.

" kau tahu? Aku sudah membunuh Darah Daging ku sendiri!! Dan sekarang? Lily benar-benar membenci pembunuh seperti ku." Punggung Harry bergetar dan ia mengeluarkan isakan.

" aku tahu Air mata ku ini tak ada Guna nya, Dan aku pun begitu tak ada Guna nya.."

" sudah beberapa kali aku ini menyakiti Hati nya?, aku memang suami yang tidak becus!."

" Rachel seandainya waktu bisa terulang lagi, aku akan memulainya dari Nol, aku-aku sangat menyesal,sungguh."

" Kejarlah dia Harry, Yakinkan dia, dia membutuhkan mu." Harry menengok ke belakang ketika Mendengar suara Familliar.

" kau..?"

.

Lily's pov

Hancur.

ya itu lah yang terjadi dalam Hidup ku, Bayi dan semua Harapan telah sirna, yang hanya ada Sepucuk harapan yang mustahil, ya Tuhan bisakah kau mengambil nyawa ku sekarang?

ketika suara knop pintu di putar, aku menengok ke arah pintu, lalu muncul lah Ibu yang membawa senampan makanan, aku sedang tidak mood makan.

" Lily, ayo makanlah." aku menggeleng ketika ibu hendak memasukan sendok yang berisi sup ke dalam Mulut ku.

" tidak bu, aku tidak Lapar."

" Lily aku tahu kau masih shock tapi tak seharusnya kau seperti ini, kau juga harus memperduli kan kesehatan mu, lihat? kau begitu Kurus."

" ibu.."

" 5 suap saja." dan Akhirnya aku mengganguk di buatnya, akupun melahap Sup itu.

" sudah bu, sudah 5 sendok."

" itu hanya Alibi ibu, agar kau mau makan, Kau harus habiskan sup ini."

" ibu curang." lalu aku dan ibu pun tertawa.

" nah kalau kau Senyum seperti lebih cantik, ayo dihabiskan, ibu ingin pergi ke Dapur dulu."

" tapi ibu aku ingin disuapkan oleh ibu." ibu pun tertawa.

" dasar anak manja, kau kan sudah menikah."

menikah?aku seperti tak merasa sudah menikah.

.

" Untuk apa kau kesini?."

Pria itu berjalan mendekati Harry lalu ikut Duduk disebelah Harry.

" aku mengikuti mu."