Maid marry [H.S]

Chapter 19

Eh pas kok diliat-diliat foto ini (on  mulmed) Barbara mirip sama Deepika Padukone?tau kan Deepika?Artis bollywood, tapi apa cuman gua doang yang ngerasa?ya kali ya? ah bodolah yang penting gua suka dua-duanya.

Mungkin gua bilangnya terlambat tapi apa disini ada yg udah ngeliat

Pillow talk MV

Eh anjir itu sumpah! Zigi saoloh lagi Cipiki tapi gua suka banget sm video klipnya.

.

Lily's pov

" Lily, itukah kau?."

" kepala ku mengadah ke samping ketika melihat Harry terbangun, aku yang terkaget cepat-cepat menutupi Tubuhku yang hanya ditutupi pakaian dalam ku dengan Tanganku.

" Lily? ada apa dengan Kau?" Harry beranjak dari tempat Tidur dan mulai menghampiriku.

" tidak Harry, Jangan mendekat!!." aku yang Malu, berusaha menutupi tubuhku.

" Apa yang sedang kau lakukan? kenapa kau Malah membuka baju mu? Dan aku?bukankah aku berada di Luar, apa kau yang membawa ku kesini?"

" Ceritanya panjang." aku Buru-buru masuk ke Kamar mandi lalu menutup pintu nya rapat-rapat, bersandar Di pintu aku mencoba menenangkan Jantung ku ini.

setelah selesai memakai Pakaian ku, aku Keluar kamar mandi dan langsung melihat Harry yang sedang Duduk di Sofa, Apa yang harus ku lakukan? di sisi lain aku harus menjauh dari nya tapi disisi lain aku sangat membutuhkan sekali dia disisiku.

" Lily, Kita harus berbicara."

" tidak ada yang perlu dibicarakan lagi Harry, kita akhiri saja semua ini, kau dan aku cerai, bukankah itu yang kau mau?."

Harry berdiri dari sofa lalu Mulai menghampiriku, aku mundur selangkah.
" Lily, maafkanlah aku, aku tahu aku salah Dan aku akan memperbaiki semuanya, Kita akan memulainya dari Nol, kau dan aku Hidup bersama."

Tertawa ironis adalah hal yang paling kusuka.
" Dimana Jalang mu itu Harry?."

" aku sudah tidak berhubungan dengannya."

" oh ya? kufikir kau akan hidup bersamanya." aku menahan air mataku agar terlihat tegar Dan kuat dihadapan Harry.

" Lily, Ashton sudah menceritakan semuanya."

" apa maksudmu?."

" Kau Mencintaiku? ya kau mencintaiku dan aku mencintaimu."

apa?  " sebenarnya apa yang kau bicarakan Harry?."

" Katakan Sejujurnya Lily, Aku ingin mendengar kata-kata itu dari mulut mu."

" kata- kata apa maksudmu Harry? a-aku tak mengerti."

" Bahwa kau mencintaiku."

" W-What?." Bagaimana dia bisa tahu?

" Ucapkanlah Lily." Harry melangkah maju, aku yang merasa Terintimidasi pun melangkah mundur.

" omong kosong apa ini Harry!!."

" ucapkanlah Lily, aku ingin mendengarnya." Aku terpintal kaget ketika punggungku menabrak dinding, Hal ini semakin Membuatku takut karena kemungkinan Harry akan menang.