Chapter 29

5.9K 341 29
                                    

buat readers gua yg baek, pasukin gua di grup line yg 1D/5sos atau apalah sumpah sepi bgd kyk hati gue *curhat*

add id line gue :divakrsh

Entar Gift nya Dedikasiin Untuk Next chapter.

....

Lily pov

" Lily, apakah kau sudah tidur?maafkan aku Tadi antriannya sangat panjang."

Itu suaranya, Oh astaga seketika hatiku Merasa tak enak padanya, aku sudah salah paham, lantas aku berbalik padanya lalu memeluknya, awalnya dia terkejut namun dia balik memelukku.

" Aku merindukanmu."

" Akupun begitu sayang." Ucapnya seperti bisikkan, aku tersenyum lalu aku dan Harry menyudahi pelukannya.

" Ini Waffle untukmu." aku tersenyum lebar lalu mengambil Bungkusan itu dari tangan Harry dan langsung membukanya.

" aku tersenyum lebar lalu mengambil Bungkusan itu dari tangan Harry dan langsung membukanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Waow Harry ini sangat Enak." Aku pun memakan Lahap Waffle itu, rasanya enak.

" Ada ice cream di Bibirmu." jarinya pun mengelus bibirku, aku terkesiap namun aku hanya tersenyum sambil menatap Matanya yang indah.

Lalu aku menghabiskan Waffle ku Lalu mencuci tangan dan muka ku di Wastafel setelah selesai aku balik kembali Ke Harry, dia sedang membuka pakaian Kantornya.

" Biarkan aku yang membantumu." Akupun melepaskan Jas nya dari Tubuhnya, begitu juga dengan Dasinya, dia tersenyum, Lalu berikutnya dengan Kemejanya.

" Apakah kau mau melepaskan Celanaku?." Dia tersenyum menggoda dan itu membuatku tersipu malu.

" oh oke kau malu, jadi aku saja." Dia pun menurunkan celananya aku pun Membuang muka karena Malu, Hei ada apa denganku bukannya aku sudah biasa melihatnya seperti itu.

" Lily, Ada apa denganmu?." Jarinya menarik daguku agar berpapasan dengannya.

" Nothing."

" Kau harus istirahat." Aku tersenyum lalu mencium singkat Pipinya namun dia malah mengenggam lenganku lalu menarikku lebih dekat dengannya, Dadanya yang telanjang membuatku Merasa dia sedang menggodaku.

" Apakah tak ada Ciuman bibir malam ini?." dia tersenyum menggoda dan itu membuatku malu lantas aku mencubit perutnya.

" Pervert!." tapi aku akhirnya menuruti permintaannya, aku pun mengecup bibirnya sekilas Tapi dugaanku salah dia malah menarik tengkku agar bisa menciumku lebih dalam, aku pun mengikuti Alurnya dengan Membalas ciumannya Aku mengalungkan lenganku dilehernya.

Dia pun menyudahi ciumannya lalu Menggendongku ala Sepasang pengantin Lalu membawaku ke Ranjang.

" Tidurlah."

.....

Author pov

Hari ini Harry dan Lily berniat untuk membeli perlengkapan bayi di Mall

Maid marry  [H.S] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang