✨mulmed
*Rosella Bieber*
Aku baru saja selesai membuat makan malam untuk Justin di dapur, salad sayur dan ayam goreng yang aku buat khusus dari buku resep makanan yang aku beli.
Mungkin Justin akan pulang malam, jadi aku pergi keatas kamar untuk merebahkan badanku sebentar. Seharian aku tak berhenti membersihkan rumah dan berkebun di halaman belakang.
"Arhaaah"
Baru saja aku tidur-tiduran dan menikmati betapa empuknya kasur ini ditubuhku, kudengar deruman mobil Justin di depan.
"Just?" Panggilku saat melihat dirinya berjalan begitu lemas.
Wajahnya tampak lesu dan sedikit marah, aku tebak pasti harinya berjalan buruk kali ini. Aku tahu apa yang harus kulakukan.
"Everythings gonna be okay, Just" bisikku langsung mencium bibirnya lembut, kita terus berciuman sampai kita hampir kehabisan nafas.
"Rghhaah" desahnya.
"Just relax and let me pleasure you" desisku sambil membuka jeans biru yang Justin pakai.
Aku turunkan perlahan dan melihat betapa jerry sudah tak sabar menungguku disana. Kuturunkan juga dalaman Calvin Klein putihnya.
"Make it faster babe" pinta Justin dengan tak sabar.
"So horny huh?" Godaku yang hanya diam dan tak segera memberi apa yang Justin inginkan.
"Come on, Ro- rghhah"
Tanpa basa-basi lagi langsung aku masukkan jerry yang besar kedalam mulutku, membuat Justin terus mengerang kenikmatan diatas sana.
"Rghhh fuck Rose"
Tanpa henti aku terus memaju dan memundurkan jerry didalam mulutku dan membuat sedikit gerakan dengan lidahku.
"Fuck rgghh you're so good"
Justin bertambah kenikmatan saat aku mempercepat tempoku, dia langsung menarik rambutku kasar dan membuatku terbatuk-batuk karena jerry benar-benar tak muat didalam mulutku.
"Ough ough"
Aku lepas jerry sebentar dan membuatnya sedikit kecewa. Tetapi aku segera memasukkannya kembali dan memulai pekerjaan kotorku lagi.
"Rghhh shit" erangnya, dia semakin menarik rambutku dan mendorong wajahku untuk semakin dalam menghisapnya.
And then Justin is cum, and I swallow it. It taste sweet and salty at the same time. I like it.
"Rghhhaahh" aku berdiri dan menangkup wajahnya yang masih mengekspresikan kenikmatan, begitu seksi.
"Good wife" ujar Justin langsung mencium bibirku dengan mesra.
"Feeling better?" Tanyaku.
"Of course babe"
Justin menaikkan dalaman dan jeansnya kembali, aku pikir dia akan langsung menciumku dan... kau tentunya tahu apa yang aku maksud.
"I smell something good here, what do you have for my dinner?"
Justin memeluk pinggangku dan menuntunku ke dapur, dia tak henti-hentinya mengendus aroma masakanku.
"Your favorit"
"Oh really? Can't wait tho"
Aku menyiapkan semua masakanku keatas piringnya, dia terus melihati setiap gerakanku, membuatku sedikit canggung.
"What Just?" Tanyaku.
"Hm nothing, you're so beautiful today" pujinya membuatku tersipu.
"Kau memujiku? Aku bahkan belum mandi, Just" ujarku sedikit terkekeh.
Lalu aku duduk didepannya dan kita makan malam bersama. Justin terlihat sangat lapar jadi dia segera memulai doa dan memakannya dengan lahap.
Setelah selesai makan Justin pergi mencuci piringnya untuk ku, dia begitu manis sekali.
"Kau bisa melakukannya kan?" Tanyaku yang ganti memeluknya dari belakang, biasannya dia yang memelukku saat memasak.
Justin menoleh kearahku dan tersenyum.
"Kau meremahkanku huh? Aku seorang bad boy yang bertalenta"
"Oh my fucking god"
Kita berdua pun tertawa, melihat bagaimana Justin mengambil sabun dan mencuci piring didalam bak cuci.
He is so suamiable, right?
"Rose, tadi kau bilang belum mandi kan?" Tanya Justin.
"Ya, why?"
"We'll take a shower together tonight"
Lalu sebuah senyuman nakal terulas diwajahnya.
✨bahagia2 dulu sebelum konflik menyerang haha
Siapa yg udah buat reading list GANGSTA TRILOGY?
*ngarep* thanks yg udah bikin lopyupul
KAMU SEDANG MEMBACA
Survive (The Wattys 2016)
Fanfiction[COMPLETED]↪book 3 of GANGSTA TRILOGY {Go check PURPOSE for sequel} Justin Bieber ✖ Jason McCann Rose terjebak dalam kehidupan gangster yang keras dan penuh ancaman bersama suaminya itu untuk seumur hidup. ❗strong words and mature content #82 in ga...