"Liam, bisa bantu aku membawakan koper-koper ini ke mobilmu?" tanyaku, bersusah payah menggeret 3 koper berisi baju dan barang-barangku dari rumah lama.Aku Arianne Julian, seorang gadis biasa dari kota kecil yang hanya hidup berdua dengan ibu. Ayah telah lama pergi meninggalkan kami, lalu menikah dengan perempuan lain—ibunya Liam. Sedangkan ibuku, baru saja meninggal dunia beberapa minggu yang lalu.
Hari ini Liam, kakak tiriku, menjemputku untuk pindah ke rumah ayah di Manchester. Walaupun ayah dan ibu tiriku juga sudah tiada. Liam adalah penerus hak milik perusahaan rekaman ayah, padahal seharusnya hak itu jatuh kepadaku. Sudah jelas, Liam tidak punya hubungan darah apapun dengan ayah. Dia anak dari suami ibu tiriku sebelum menikah dengan ayah.
"Liam!" seruku kesal, berusaha membuatnya terpanggil setelah ke sekian kalinya.
Pria bertubuh tinggi itu memutar kepalanya, menatapku dengan dingin. "Kau ini siapa berani menyuruhku? Dengar ya, miskin. Aku terpaksa menjemputmu untuk tinggal di rumahku kalau bukan karena amanah ayahmu. Jadi kau tidak boleh macam-macam denganku"
"Aku juga terpaksa ikut denganmu kalau bukan karena surat wasiat ibu." balasku tak mau kalah.
Dan dengan begitu, Liam menarik tanganku dan mendorongku masuk ke mobilnya, tubuhku tertiban dengan koper-koper.
Dia mulai menginjak gas dan melajukan mobilnya dengan sangat cepat.
"Liam, kau gila!"
"Dari sini ke Manchester sangat jauh, bodoh. Aku ingin cepat pulang."
"Tapi tidak begini caranya."
"Diam sajalah."
Mataku terpejam kuat, tanganku memeluk koper-koper dan tasku erat. Aku akan memulai hidup yang baru dengan kakak tiri kejam.
Dan ini akan jadi hidup terpanjang untuk seorang Arianne.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinderella "Converse"
Fanfiction❝ She wears short skirt, I wear t-shirt ❞ Mungkin lirik itulah yang pas untuk membedakan Arianne dengan Cinderella yang kita kenal selama ini. Hidup dengan ibu tiri, memakai gaun indah, bertemu pangeran, dan menunggangi kuda seperti seorang putri...