Part Xis Ytriht

2K 132 13
                                    

Alex's P.O.V

"Tapi kenapaa? Emang itu perlu apa??" tanyaku setelah mendengar bahwa memang Keeneth lah yang membuat Joe lupa ingatan.

"Kenapa? Alexia... Ini adalah sebuah organisasi rahasia. Semakin banyak warga sipil yang tahu mengenai kita, akan semakin berbahaya untuk kita, dan juga untuk mereka" jelas Keeneth.

Sebenernya bener juga sih...
Cuma kan ya gimana gitu...

"Apa kalian kemari hanya untuk bertanya itu?" tanya Keeneth lagi.

Kami bertiga saling memberi pandangan, bingung.

"Sebenernya kita masih pengen tau tentang case yang kemaren sih..." ujar Kate memecah keheningan.

"Baiklah... Apa yang ingin kalian ketahui?" tanya Keeneth lagi.

"Hmm... Bagaimana kalau, kapan kita akan mulai menyelidiki and do some stuff?" tanya Bridget.

Keeneth berpikir sebentar, lalu ia jalan dan mengambil sebuah business file lalu membukanya dan memberikannya pada kami bertiga.
Kami bertiga langsung melihat isi file tersebut.
Di dalam file tersebut, ada gambar seorang yang memakai hoodie, masker, kacamata, celana panjang, dan boots (benar-benar seperti ingin menutupi semua bagian tubuhnya) dan sedang melihat ke kamera pengawas.
Kita membalikkan gambar tersebut, dan tidak ada apa-apa.
Hanya gambar garis putih dan hitam seperti kamera rusak.

"Hah? Kenapa begini?" tanya Bridget bingung, kenapa cuma ada 1 gambar dan gambar berikutnya ilang.

"Hanya 1 gambar itu saja yang dapat kita lihat dan di cetak. Setelah gambar itu, kamera pengawas langsung rusak dan berwarna seperti foto berikutnya" jelas Keeneth.

"Tapi kenapa?" tanya Bridget lagi.

"Lihat foto yang sebelumnya" perintah Keeneth yang langsung kulaksanakan karena aku yang memegang file tersebut.
"Liat tangan kirinya" ujarnya lagi.

Rada susah melihatnya, karena benar-benar semua bagian dari dirinya bernuansa hitam.
Hoodie berwarna hitam, Celana berwarna gelap, sepatu boots hitan panjang, bahkan sampe pake masker hitam dan kacamata hitam juga!
Posisinya seperti sedang mengintip dari balik tembok ke arah kamera pengawas.
Ia menyender menghadap kanan, sehingga tidak begitu kelihatan tangan kirinya.
Tapi begitu diperhatikan dengan seksama, terlihat sedikit garis bulat berwarna putih ke abu-abuan yang tersembul dari balik tangan kirinya sedangkan tangan kanannya seperti menutupi bagian bawah benda itu.

"Pistol!" ujarku spontan.

Ia menembakkan pistol itu dari posisinya dan kena kamera pengawas sehingga apapun yang dia lakukan gak keliatan.
Tapi... Menembakkan pistol dari sudut seperti itu?? Dengan tangan kiri pula?

Aku memang tidak pernah pegang pistol, tapi bahkan aku pun tau kalau megang pistol dengan kedua tangan aja tetep susah diarahin.
Lah ini? sambil senderan dan pake 1 tangan, langsung kena kameranya.
Walaupun mereka lawan kita yang jahat, but i'm impressed....

"Lebih tepatnya, MK23" ujar Kate setengah berbisik seolah tidak yakin.

"Hah?" ujarku dan Bridget bersamaan sambil menatap ke arah Kate.

"Betul sekali, Katherine" ujar Keeneth sambil tersenyum dan membuatku dan Bridget berpaling ke arahnya.
"Pistol yang digunakannya memang MK23. Darimana kamu tau?" tanya Keeneth.

Seketika itu, muka Kate berubah.
Ia terlihat seperti sedang flashback ke masa lalunya.
Entah apapun itu, tetapi itu sepertinya tidak begitu baik.

Spy'X Mission : JokerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang