Ch. 81 # Why he looks like soo be faulted..#

2.2K 13 3
                                    

hai hai..

akhirnya, setelah masa pra christmas yg membuat saya tak bisa mengupload chapter,, sekarang akhirnya saya bisa kembali lg 

kekeke

maaf membuat para chingdeul menunggu..

dan inilah hadiah dari saya, miss santa..

wkwkwkwk

#apa sih gaje dh author.. -.-a#

ok inilah dia..

Ch. 81

"Dan... ini yg terpenting.. Jgn biarkan aku melihat secara lgsg kau memberi kecupan di bibir orang lain ! Itu batas kesabaranku.." lirihnya pelan.

* * *

keesokannya..

@jun pov@

mmmm...

leherku terasa sgt hangat sekali..

aku menggeliat.

kupaksa untuk membuka mataku satu persatu yg terasa sgt berat untuk dibuka.

plek

mataku terbuka

omo!

degh

degh

aku langsung tersentak ke belakang.

gila, wajah kami hanya berjarak tak lebih dari 2 centi aja!!

aih! berhenti berdebar pada bocah aneh ini jun!!

"mmmmm..." dia terbangun karna sentakan ku tadi membuat lengannya terhempas.

ternyata rasa hangat di leherku itu asalnya dari lengannya yg mengalung dileherku..

"jam berapa ini?? mmm.." katanya dgn mata terpejam.

wajahnya sungguh .. imut..

hampir tiap hari aku melihatnya..

dia bertumbuh di depanku..

dan ia sekarang jadi... akh! kenapa aku jadi senewen gini mikirin ni bocah..?!

lalu ia mulai mengucek dan mengerjapkan matanya.

"ahahaha.." aku tak bisa menahan tawaku, dia mirip anak kucing!!

"bodoh! aku bertanya! bukan menyuruhmu tertawa! ckckck..!"seruan parau bangun tidurnya terdengar.

"cih!" anak ini benar2!! baru dibilang imut, uda jadi garang lagi kaya macan!

"buat apa kau menanyakan jam? tiap bangun pasti kau menanyakan jam, jam, dan jam saja!" kataku. memang, anak ini selalu menanyakan jam tiap baru bangun tidur.

"kau tinggal jawab saja! kenapa jadi marah2?! akh! kau merusak pagi indahku!" serunya yg langsung duduk dan merayap ke pinggir ranjang lalu berdiri tiba2

"bodoh!!" seruku.

dia oleng karna pusing, tiba2 terbangun seperti itu.

teph..

padahal aku sudah siap menangkapnya, tapi tiba2 ada lengan lain yg menangkapnya.

"jgn tiba2 berdiri seperti itu.." suara lembut kak Ed terdengar.

lho.. prasaan tadi dia ga ada! kapan munculnya nih orang?!

"iya.. maaf kak Ed, aku terlalu terburu buru tadi.. oh ya, good morning my lovely brother.." ujarnya dgn manja dan memeluk pinggang kakaknya itu.

Can't u trust me to loving u?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang