***
Tok..tok..tok..
Ada seseorang diluar sana yang sedang mengetuk pintu rumah Keyra.
"Iya" jawab Keyra sambil berlari kecil membuka pintu rumahnya.
"Key!"
"Rio?"
Ucap mereka bersama.
"Kenapa kesini?" Tanya Keyra cuek.
"Mau ngembalikan jam tangan,nih" jawab Rio sambil menyerahkan jam tangan putih itu.
"Oh.. makasih" jawab Keyra singkat.
"Yang buat masalah sana,yang kena cuek nya sini,dasar ya anak itu" celoteh Rio yang membuat Keyra menengok menatap wajah nya.
"Iya, yang bikin sakit orang lain,tapi yang di cuekin semuanya, nggak seru ah Key, jangan cuek gitu dong" tambah Rio lalu duduk disofa ruang tamu Keyra.
"Apaan sih Yo!mending sekarang kamu pulang!" Ucap Keyra.
"Jadi aku diusir?" Tanya Rio.
"Menurut kamu gimana?" Jawab Keyra
"Yaudah aku pulang, oya Key,nggak semua laki-laki itu sama, cowok disini nggak cuma Fito, kamu salah Key bersikap kayak gini,justru Fito seneng kalau udah bikin kamu sedih" jawab Rio lalu berlalu dari rumah Keyra.
"Rio!" Panggil Keyra lirih
"Hemm.." jawab Rio singkat
"Makasih" jawab Keyra lebih lirih lagi,tapi Rio masih bisa mendengar.
Rio meninggalkan Keyra tanpa menjawab.Keyra memasuki rumah dengan perasaan campur aduk,kata kata Rio masih terbayang difikirannya.
"Huffftttt...." dengus Keyra kesal.
"Rio tadi kenapa dek?" Tanya Kak Gino tiba-tiba.
"Ngasih jam tangan" jawab Keyra cuek sambil memperlihatkan jam tangannya itu.
Kak Gino hanya menggeleng kepala,sebenarnya ia mengeri apa yang dibicarakan adiknya dan tetangganya itu."Kenapa semua nya jadi gini!!" "Arrrrrgggghhhhhhh"Gerutu Keyra didalam hati.
Keyra membantingkan badanya dikasur,melepas kacamatanya lalu ia mencoba memejamkan matanya yang memiliki bulumata lentik itu.***
"Key,maaf in aku,kita balikan yuk!" Ucap Fito sambil berlutut dihadapan Keyra.Keyra langsung membuka matanya
"Fyuhh,untungnya cuma mimpi" ucap Keyra. Yaa Keyra baru saja bermimpi buruk menurutnya.
Ia segera berlari ke kamar mandi, berganti pakaian, menyisir rambutnya lalu turun kebawah untuk sarapan. Saat Keyra keluar dari kamarnya,pintu kamar sebelahnya juga terbuka.
"Pagi adek!" Sapa kak Gino lalu mencium pucuk rambut adiknya.
"Pagi kak!" Jawab Keyra dengan senyum,tapi senyum nya kali ini seperti menyembunyikan sesuatu entah itu apa.
"Kamu semalem nangis? Kok matanya sembab gitu?" Tanya kak Gino hati-hati.
"Iya kak,aku nyesel ngusir Rio kemarin" jawab Keyra
"Makanya jangan sok nggak butuh gitu" ucap Kak Gino
"Tapi aku masih sebel kak lihat cowok selain Kak Gino sama papa,rasanya masih nyesek kak" Jawab Keyra dengan menekan kan kata nyesek.
"Yaudah lah,nanti cerita lagi,kita sarapan dulu" ajak Kak Gino.
Keyra hanya mengangguk tanda setuju.
KAMU SEDANG MEMBACA
Keyra (?)
Teen FictionKeyra. Remaja 13 tahun, ceria, penuh tawa, periang, ramah, berkacamata,mungil. Perubahan yang terjadi pada Keyra membuat orang disekitarnya bingung. Apa yang membuat Keyra berubah? Apa perubahan yang terjadi? Apakah Keyra akan berubah seperti semula...