All I Have

First

🌈

Nanda Fauziah,gadis berhijab,yang bisa dibilang cantik, yang memiliki hati yang baik.Gadis yang bersekolah disalah satu sekolah swasta di Jakarta,Global High School. Gadis yang duduk di bangku SMA tepatnya kelas 11.

Kriiiinnngggg........

Yaa! Suara itu yang selalu Nanda dengar untuk mengawali harinya. Yang sewaktu waktu dapat membuat gendang telinganya kesakitan. Nanda pun bergegas melaksanakan kewajibannya sebagai umat muslim yaitu shalat Subuh,dan setelah itu bersiap untuk memulai rutinitasnya,sekolah.

Gadis ini pun pergi menuju sekolah

Sesampainya di sekolah.......

Nanda dihampiri oleh sahabatnya yaitu Elly Adrian,"Oiii lemes amat lu pagi pagi gini" ucap Elly menyadarkan Nanda. Nanda hanya membalas dengan kekehannya dan menunjukkan senyum manisnya,perempuan berhijab itu  gadis sederhana yang memiliki hati sehalus sutra.

"Kelas yuk," ajak Elly. "Gak ah! Sini dulu kali, gue malas ke atas," ucap Nanda. Kedua gadis yang berumur 15 tahun itu pun memutuskan duduk di bangku yang ada di taman sekolahnya.

Namun tiba tiba, laki laki itu seseorang yang ingin dia lupakan dari kehidupannya datang,"Hai Nand!Ntar malam ada acara gak?" tanyanya pada Nanda. Nanda hanya tersenyum disertai senyum manisnya yang membuat laki laki itu, Faldo luluh dalam seketika. "Jalan yuk! Ntar gue jemput deh!" ajak Faldo. "Gak ah do! Gue mau di rumah aja mager tau ga!" ucap Nanda lembut. " Yaudah deh, gue kerumah lo,ntar malam lo tunggu gue ya!" ucap Faldo. Nanda ingin menolak namun ia hanya  dapat mengangguk pasrah. Faldo pun pergi dengan hati senang

"Lo kenapa gak mau diajak jalan? Bukannya lo suka sama dia?" tanya Elly tiba tiba. "Gue cuma ga pengen Friska sakit gara gara gue liii!!" jelas Nanda. "Gue gatau hati lo terbuat dari apa,sampai selembut itu nda,".

Kedua gadis itu pun berjalan menuju kelasnya karena bel tanda masuk jam pelajaran pertama telah berbunyi.

"Ssyuutt...tadi Faldo ngomong apaan sama lu?" tanya Friska. "Gaada kok,biasa basa basi alay doang hehe," kata Nanda untuk menjaga perasaan Friska. Friska pun mengangguk tanda percaya.

Namun tiba tiba Faldo datang dan ngomong ke Friska "Fris,minta id line elu dong! Biar jaga jaga aja siapa tau butuh,". Friska pun dengan rasa yang benar benar bahagia karena pernyataan laki laki itu. Nanda yang mendengarnya  hanya tersenyum tanda bahagia sahabatnya bahagia walaupun dalam hatinya itu benar menyakitkan.

Selama pelajaran berlangsung semua murid pun tenang mengikuti pelajaran yang diberikan guru mata pelajaran biologi.

Bel istirahat berbunyi...

Eli menghampiri meja sahabatnya,Nanda. "Nan,kantin yuk. Lapar gue," ajak Eli. "Ga aah, gue lagi pengen ke taman, lo ke kantin sendiri yaa!!" ucap Nanda sambil berlalu. Eli hanya bengong melihat sahabatnya,lalu ia pun  pergi ke kantin.

Nanda's pov on

Aku udah sampai di taman sekolah,tempat yang menurutku bisa bikin hatiku tenang. Aku memutuskan untuk duduk dibawah pohon yang rindang.

Namun tiba-tiba, Faldo datang. "Nan, lo ngapain disini?" tanya Faldo. "Disini tenang," jawabku sekedarnya. "Oh,nanti malam jalan yaa,please," mohon Faldo sambil menggunakan puppy eyesnya yang menurutku benar benar menggemaskan. Aku pun tersenyum gemas dan menjawab,"Hmmm boleh deh, kemana?".
Faldo tersenyum tak percaya dan menjawab,"Nanti kita ke Rainbow Cafe yaaa?Ini seriusan kann,yeeaaaaaayy,". Aku hanya bisa tertawa melihat tingkah Faldo.

Kami pun tertawa membahas hal hal konyol. Aku memang menyukai Faldo dari SMP,namun rasa itu harus ku pendam karena Friska juga menyukainya. "Nan,kenapa melamun?" tanya Faldo. "Eh,gapapa, liat muka lo jelek banget soalnyaa!" alibiku. Faldo pun memproutkan bibirnya dan mengacak jilbab ku. "Faldooo!! Kan jadi berantakan nihh," teriakku. Faldo pun tertawa gemas dan menjawab "Masih cantik kok,bidadariku,". Tibatiba pipiku memerah,"Someone blushing nih," ledek Faldo. Aku pun memukul lengannya pelan karena malu,dan akhirnya bel berbunyi kami pun berjalan menuju kelas.

Nanda's pov off

Sesampainya di kelas,

Ternyata sekarang jam kosong,betapa bahagianya murid GIS. Nanda,gadis itu hanya duduk sambil menggunakan headseatnya mendengarkan lagu All of Me- John Legend.

Namun,tiba-tiba Faldo datang hingga nanda melepaskan headseatnya. Faldo datang membawa gitar,dan menyanyikan reff dari lagu Thinking Outloud -Ed Sheeran

I'm thinking 'bout
How people fall in love in mysterious ways
Maybe just the touch of a hand
Well me
I fall in love with you every single day
I just wanna tell you i am
So honey now...
Take me into your loving arms
Kiss me under the light of a thousand stars
Oh darling....
Place your head on my beating heart
Thinking Out Loud
Maybe we found love right where we are

Nanda pun tersenyum,"Makasih,do. Tapi gakbayarkan?" ledek Nanda. Faldo pun kesal dan menjawab,"Iya sama sama. Tai lo! Lo pikir gue ngamen,". Nanda pun tertawa.

Hingga akhirnya Nanda mencari keberadaan Friska,ia takut Friska melihat kejadian tadi. Untunglah Friska sedang ke kantin untuk mengisi perut.

"Gimana tadi suara gue merdukan?" tanya Faldo. "Hmmm boleh lah 70," jawab Nanda. Faldo pun memproutkan bibirnya sempurna,hingga Nanda gemas. "Ih, tuh bibir kenapa di maju majuin? Gue iket yaaa?" ancam Nanda. Faldo pun langsung memundurkan bibirnya dan mengacak jilbab Nanda,"Lo tuh yaa,ihhhh," jawab Faldo.Nanda pun tertawa dan menjawab,"Utukutukk udah yaa,jann nangiss,". "Untung sayang," gumam Faldo pelan. "Apa tadi lo bilang?" tanya Nanda. Faldo pun gelalapan sambil menggeleng

Mereka pun mulai bercanda tawa seakan dunia milik berdua,tak memperdulikan setiap orang yang memandang mereka sinis.

Hingga sahabat Faldo,Aldi datang dan berteriak, "Cieee,ada yang PDKT nih woii!". Satu kelas pun melihat dan ikut meledek,"Cieee,nanti PJ woii!". Faldo pun menjitak kepala Aldi,sementara Nanda hanya diam kebingungan.

Nanda pun memastikan Friska tidak ada, dan untung saja kali ini dia selamat Friska tidak ada."Lo nyari apaan sih woii?" tanya Faldo sedikit berteriak. "Nyari Jodoh!" jawab Nanda asal. Faldo pun tersenyum dan menjawab dengan bangga,"Jodoh lo kan guaa!Gimana sihh?". Nanda yang mendengarnya hanya bergidik ngeri membuat Faldo tersenyum sangat manis untuk menggoda gadis didepannya ini. Nanda hanya tertawa melihat wajah Faldo.

"Oh,yaa nand. Nanti lo gue jemput yaa abis maghrib?" kata Faldo. Nanda pun hanya mengangguk dan menjawab,"Nanti gue pake dress atau baju biasa?". "Hmm,biasa aja dehh,tapi agak acara resmi dikit yee," jawab Faldo. Nanda pun mengangguk tanda mengerti.

Hingga bel pulang pun berbunyi. Nanda bingung karena tidak ada yang mengantarnya pulang. Namun tiba tiba Faldo mengajaknya pulang,awalnya dia menolak, tapi Faldo memaksa dan akhirnya Nanda pun pulang bersama Faldo menaiki mobil Faldo.

Tbc
❄

Hallo it's my first story
Enjoying this story

Don't forget give your vomment please😊

nashwaamanda.💙💙