Ada Cinta

1.4K 77 22
                                        

Saat sedang asik berbincang, seseorang lelaki datang menghampiri JeShan.

"Malam, cantik. Lagi pada ngomongin apasih? Kayaknya seru banget" ucap lelaki tersebut.

"Hai, kak. Kok baru pulang?" tanya Shania pada kakaknya.

"Biasalah.. Nongki dulu sama angkatan. Ini siapa, Nju?"

"Oh.. Ini temen sekolah gw, kak. Namanya Jessica Vania, panggil aja Jeje. Bokapnya yang lagi ngobrol sama Papih" ucap Shania menjelaskan.

"Oh.. Hai, Je. Gw Peter, kakak Shania yang paling tampan. Dan lo cantik" ucap Peter mengulurkan tangan.

"Makasi, kak. Gw Jeje"

"Oke.. Gw ke atas dulu ya. Mau mandi, gerah. Nyantai aja ya" ucap Peter meninggalkan JeShan.

Setelah Peter masuk kamar, Jeje menatap wajah Shania.

"Ngapa lo?" tanya Shania heran dengan tatapan Jeje.

"Tadi kakak lo? Ganteng banget. Kok beda sama lo?" tanya Jeje kembali menatap wajah Shania.

"Iya. Dia ngambil turunan bokap" jawab Shania malas.

"Oh.. Iya. Mirip bokap lo. Dia mau ga ya sama brondong kaya gw. Kuliah ya?" tanya Jeje.

"Tanya aja sendiri. Iya. Kuliah"

"Jurusan apa?"

"Teknik mesin"

"Wah... Teknik.. Kereeeennn.. Nju, comblangin gw dong"

"Ogah"

"Eh.. Nju.. Nju.. Lo mau kemana?"

"Toilet"

"Oh.. Oke. Gw tunggu disini ya"

"..."

Di toilet.

"Apa-apaan dia itu? Kalo suka ya urus sendiri. Kenapa minta bantuan gw. Ngerepotin" kesal Shania dan mencuci wajahnya.

Selesai dari toilet, Shania kembali ke taman menemui Jeje.

Sesampainya di sana, Shania mendapat kejutan, Jeje sedang asik berbincang bahkan bercanda dengan kakaknya.

"Hey, Nju. Sini gabung. Temen lo gokil banget. Nemu dimana lo?" tanya Peter yang melihat Shania berdiri melihat mereka tertawa.

"Di got" jawab Shania ketus dan memilih duduk di gazebo daripada harus bersama Jeje dan kakaknya.

"Lo pikir gw kecebong, nemuin di got. Lagipula ga ada juga kecebong pirang" jawab Jeje kesal. Jeje merasa Shania memang selalu mencari masalah dengannya.

"Hahaha kecebong pirang" Peter tertawa terbahak-bahak mendengar celetukan Jeje.

"Ih, kak. Lo mah ngetawain gw terus" ucap Jeje kesal.

"Hahaha lo gokil sih. Punya pacar ga lo?" tanya Peter mengacak rambut Jeje.

"Belum punya, kak. Ada temen lo yang jomblo ga? Boleh deh" kelakar Jeje menatap Peter.

"Menel banget sih lo" ucap Shania menatap sinis ke arah Jeje.

Jeje hanya melirik sekilas ke arah Shania.

"Kenapa harus temen gw? Kenapa ga sama gw aja, Je?" tanya Peter. "Gw sih mau aja, kak. Adek lo tuh yang pasti ga setuju" ucap Jeje menunjuk Shania dengan bibirnya.

"Itu sadar diri" ucap Shania masih ketus. "Lo cemburu sama gw, dek?" tanya Peter. "Maksud lo?" tanya Shania heran.

"Lo suka sama Jeje?" tanya Peter menatap Shania Jeje bergantian.

You Complete MeWhere stories live. Discover now