Story 36

5K 407 138
                                    


Warna padam matahari yang mulai kembali ke peristirahatannya menemani keduanya. Angin dingin bahkan tak bisa menggubris kehangatan yang hati mereka miliki

Sambil perlahan ia melepaskan gadis itu, tapi hanya untuk sesaat hingga ia kembali menariknya kedalam dekapannya "ayo kita mulai kembali semuanya dari awal" ucap sehun rendah dan menenangkan

Kepala seulgi mengangguk di dada sehun. Membuat namja itu tak bisa menahan senyuman bahagianya. Ia merasa bodoh, kalau saja sejak dulu ia mengatakan semuanya, pasti kesulitan belakangan ini tidak akan pernah terjadi.

"Aku sangat mencitaimu kang seulgi" ucap sehun tak bisa menghalangi bibirnya sendiri untuk terus mengucapkan kata itu

"Maafkan aku karena aku juga sangat mencintaimu" tutur seulgi

Sehun melepaskan dekapannya. Dipandang gadis yang sudah membuatnya jauh jauh datang kesini "kalau hal itu yang membuatmu meminta maaf, minta maaflah sepanjang waktu, karena aku akan terus memaafkanmu"

Dengan sebal seulgi mencubit pinggang sehun "berhenti menggodaku"

Sambil tergelak sehun menyandarkan tubuhnya di sandaran kursi taman. Hanya dengan kenyataan seulgi ada di sampingnya saja sudah membuatnya bahagia. Ditambah perasaaannya yang sudah tersampaikan. Ia serasa di atas angin

"Kapan mau sampai di LA?" Tanya seulgi

"Tadi pagi" ucapnya "aku mencarimu kemana mana. Dan bagaimana bisa kau langsung mengganti nomor ponselmu setelah pergi ke amerika?" Tanya sehun tiba tiba merasa kesal mengingat hal itu. Karena itu semua ia kesulitan untuk mencari seulgi

Gadis itu tersenyum kecil. Ya ia memang mengganti nomornya. Dan hanya keluarga dan wendylah yang ia beritahu. Karena niat awalnya juga ia ingin melupakan semua hal yang sulit untuk dilupakan dan fokus pada sekolahnya, maka dari itu merubah nomornya

"Hanya ingin mengganti suasana saja" jawab seulgi asal "tapi bagaimana kau bisa menemukanku disini"

Sehun mendelik sebal karena seulgi tak menjawab serius pertanyaannya. "Aku hanya berpikir apa yang akan aku lakukan jika aku adalah dirimu. Dan tempat ini langsung muncul di otakku setelah berfikir dan mencari di banyak tempat. Kau tahu kan, tempat ini hampir menjadi segala awal mula kita"

"Kau memilih tempat yang benar kalau begitu" angguk seulgi "dimana kau tinggal?" Tanya seulgi lagi

"Kenapa? Kau sudah menyuruhku pulang?" Tanya sehun "apa kau pikir setelah sekian lama aku tidak bertemu denganmu kini aku akan langsung pulang setelah menenukanmu?"

Dengan polosnya seulgi hanya mengangkat bahunya "lalu apa lagi yang akan kau lakukan? Kau sudah bertemu denganku, sudah mengatakan perasaanmu, memelukku, dan..." seulgi tak bisa melanjutkan kata katanya. Setelah apa yang ia lakukan pada akhirnya ia malu sendiri

Sehun tersenyum mesem, merasa lucu melihat seulgi yang tiba tiba malu "lagipula aku tak punya tempat untuk pulang"

"Kau belum mencari hotel atau semacamnya?" Tanya seulgi

Sehun menggeleng pelan, berusaha mendapatkan rasa simpati seulgi. Lalu gadis itu menghela nafasnya "kau mau ke apartemenku?"

^_^

Tak ada yang bisa melukiskan perasaannya sekarang. Bahkan melihat bayagan tangan mereka yang saling menggenggam saja sudah membuat bibirnya terus tersenyum

Sehun mempererat genggamannya pada tagan seulgi. Mebuat gadis itu menoleh bigung. Tapi tak ada yang sehun katakan. Ia hanya tersenyum hangat pada seulgi, membuat gadis itu ikut tersenyum

"Kau terlihat bodoh" ejek seulgi

"Ya aku bodoh karenamu"

Seulgi mengangkat bahunya "aku tidak bodoh karenamu"

TIME LOVE | SeulHun ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang