Dilapangan sekolah,
"Dasar..!! Kalian emang jahat sama gue, masa iya gue ditinggal di meja Penjual Gorengan sih.." kata Miski geram.
"Sorry Mis, kita bener2 lupa sama lo, hehe.." jawab Nela
"Lagian lo sendiri napa semaleman main game Dream of Jianghu, mentang2 udah nemu jodoh disana, Eciee... Cieee..." sahut Megha dengan nada menyindir.
"Iya dong, gue udah gak jombs lagi, walau pacar gue di dunia maya, yang penting DI BIKIN HAPPY AJAAHH .."
setelah selesai mereka berlari keliling lapangan sebanyak 5 kali, mereka langsung cuss ke kelas.
"Eh, kalian kemana aja tadi? Bukannya lo tadi dibelakang gue? Dan kenapa kalian ber-3 telat??" tanya putri.
"Ya lo sendiri napa buru2 ngejar tuh cowok botol? Mending tadi lo ikut kita makan gorengan di pinggir jalan, enak.. seribuan lagi." sahut Nela.
"Yee tapi lo kan telat. Tapi hari ini gue apes bener dahh.." jawab putri.
"Kita telat gara2 Nela nih, masa jam is dead dipakek.." kata Megha menyindir.
"Ya sorry gengss," kata Nela.
Putri lalu menceritakan kejadian yang dialaminya dengan si cowok yang disebutnya 'Grandong' itu.
"Haahh?? Kecebong?? Ciaahh, BongNdong Couple, Eakkk!!" kata megha sambil tertawa.
"Kok lo ngejek gue sih? Tapi dia gans lah ya untuk ukuran cowok, hehe.." jawab putri.
"Ati-ati, entar lo naksir lagi sama dia.." tambah Nela.
"Tapi enak ya, kita tetep sekelas, dan sekarang kita udah kelas 11, dan jumlah siswa di kelas kita masih 35." kata Megha
"Lah ya, padahal kelas lain siwanya ada 40an." tambah Miski yang sibuk mainin HPnya karena guru belum masuk ke kelas.
Sementara itu, Putri duduk sambil menatap keluar kearah jendela. Dan yang dia lihat adalah Pak Bon yang bersihin halaman sekolah sambil joget2.
Detik itu juga, Putri mengingat kejadian tadi pagi saat dia bertabrakan dengan cowok yang disebutnya Grandong itu.
Sebenarnya bukan bertabrakan, karena Putri emang sengaja nabrak tuh cowok.
Tidak lama kemudian, Bu Lista masuk ke kelas 11-C.
"Mis, HPmu taro gih, ada Bu Lista tuh!" kata Nela.
"Yaelahh, nanggung banget sih Bu Lista masuknya.." gerutu Miski.
"Ayoo semua duduk dulu. Ibu mau memberitahukan bahwa mulai hari ini kalian akan kedatangan murid baru." kata Bu Lista menenangkan para siswa yang sedang sibuk bicara.
"Ezi, David, Huda, Dika.. Ayo silahkan masuk." kata Bu Lista.
"Wwaahh!!! Ppiiuwiittt!! Cogan guys.." kata salah satu siswa.
Ke-empat cowok itu pun masuk ke kelas 11-C. Dan pandangan Putri terutuju ke satu cowok. Cowok itu berambut hitam pekat, berkulit putih, dengan Headphone yang dikalungkan di leher yang membuat nya terlihat cool dan tampan.
"Astaga! Cowok itu??!" Kata Putri terkejut.
Setelah itu pandangan mereka pun bertemu. Dua detik kemudian Putri menundukkan kepalanya karena malu.
"Put, siapa?? Lo kenal dia??" tanya Megha.
"Di.. Dia yang ngelempar botol ke gue, dan gue tadi pagi juga nabrak dia pakek sepeda, dan yang lebih parah..."
KAMU SEDANG MEMBACA
When I Met You
Teen FictionEmpat orang cewek desa yang pindah kota karena mendapat beasiswa. Yang kesehariannya mereka harus belajar dan malamnya kerja paruh waktu. Pekerja keras, polos, jago berantem dan hati yang tulus.. Apakah ini takdir? Pertemuan mereka dengan empat cowo...