Best Of Me [COMPLETE]

The Baby Things

Main casts: Choi Seunghyun, and Kwon Jiyong.

Support casts: Find by yourself.

Warning: AT, typo(s), pasaran, and manymore.

Genre: Romance, and parody.

youngdinna present

.

.

Enjoy it!

Lelah.

Mungkin kata itu yang beberapa hari ini terlintas dalam kepala Seunghyun. Kemarin, ia dan member lain baru saja menyelesaikan konser mereka di Hongkong, Seunghyun juga ingat kalau besok mereka akan melakukan syuting MV terbaru mereka.

"Hei, hyung.."

Seunghyun tersadar dari lamunannya saat Young Bae memutuskan duduk di samping Seunghyun. Seunghyun tersenyum sekilas.

"Di mana Jiyong?" tanya Seunghyun.

Benar juga. Seharian ini, kekasih Seunghyun itu sama sekali tak tampak batang hidungnya. Apa dia masih tidur?

"Sedang memilah pakaian." jawab Young Bae tanpa memandang Seunghyun, "Ada yang aneh dengan pacarmu itu."

"Mwo?"

"Ne.." Young Bae kali ini menatap Seunghyun, "Pagi ini dia memaksa Seungri dan Daesung berbelanja."

"Bukankah itu memang kebiasaannya?"

"Berbelanja perlengkapan bayi." tambah Young Bae, Seunghyun mengernyit bingung.

"Perlengkapan bayi? Jiyong membeli itu?"

"Ya. Apa kalian berencana menikah dan mengadopsi an-"

"Kau berpikir terlalu jauh." potong Seunghyun, "Apa Jiyong di kamarnya? Aku perlu bicara dengannya."

Young Bae tersenyum geli, "Go ahead. He never stop talking about that baby things."

***

"Jiy-"

"Seunghyun!"

Jiyong menyambut kedatangan kekasihnya dengan ciuman singkat di pipi. Ada beberapa setel pakaian bayi di ranjang Jiyong, Seunghyun mengernyit.

"What was that?"

"Uh?"

Seunghyun menghela napas. Ia lalu meraih sebuah sepatu bayi berwarna biru dongker dengan pita merah muda di sana.

"Ini. Apa ini?"

Mendengar nada Seunghyun yang cenderung tak senang, Jiyong terlihat sedih, dan Seunghyun tidak suka melihatnya.

"Jiyong.."

"I wish I have a baby someday.."

"Jiyong-"

"It's all your fault!"

Seunghyun menahan napas terkejut saat Jiyong mulai menangis. Astaga, kenapa dia jadi sensitif sekali, sih?

"Hei, maafkan aku." Seunghyun segera meraih pemuda yang amat ia kasihi itu dalam pelukan, "Aku tidak marah padamu, arraseo? Tapi, apa yang membuatmu jadi seperti ini, hm?"

Jiyong terlihat lebih tenang, namun isakan halus masih keluar dari kedua bibirnya.

"Jiyong.."

"Kau ingat saat kau mem-posting gambar anak itu?"

"Siapa?"

"Keponakanmu." Jiyong menyandarkan kepalanya di dada Seunghyun, "Meski bukan anakmu, aku sadar kalau sebagian besar wajahnya sangat mirip denganmu."

"Dia anak dari Hyeyoon, eonni-ku. Tentu saja mirip denganku." Seunghyun tersenyum sambil mencium singkat kening kekasihnya, "Lalu, apa masalahnya? Kau ingin memiliki bayi dariku?"

"Memangnya bisa?" cibir Jiyong dengan memajukan bibirnya, "Kau dan aku ini laki-laki, memang bisa hamil?"

"Who knows?" Seunghyun tersenyum jahil ke arah Jiyong, "Jika aku rajin melakukan 'ini' dan 'itu', bisa saja kau hamil."

Seunghyun mengaduh saat Jiyong mencubit keras pinggangnya.

"Mesum." Seunghyun tertawa, setidaknya Jiyong sudah tidak menangis lagi, "Apa yang harus kulakukan dengan semua benda ini? Ukurannya pasti terlalu kecil untuk keponakanmu."

Seunghyun terlihat berpikir sejenak, "Hei, kita masih punya satu bayi."

"Siapa?"

"Hyung, ayo kita makan."

Jiyong dan Seunghyun menatap kedatangan Seungri yang tiba-tiba langsung masuk ke kamar. Seungri mulai curiga saat kedua hyung-nya itu tersenyum aneh ke arahnya.

"Apa?" tanya Seungri preventif saat Jiyong mendekatinya sambil membawa sebuah popok. Kedua matanya berbinar lucu.

"Seung-ya. Maukah kau jadi bayiku?"

FIN