Sekarang adalah hari jum'at dan waktu sudah menunjukkan pukul 18:30 dan acara ulang tahun Rayna akan dimulai pada pukul 19:00
sekarang Raisa sedang nerada dikamarnya untuk beriap-siap ia mengenakan drees hitam selutut, ia membiarkan rambut panjangnya yang ikal dibagian bawah tergerai lalu ia mengenakan high heels dengan warna yang senada dengan drees yang ia kenakan
"Raisa" pangil David dari balik pintu kamar Raisa
"Iya bentar" jawab Raisa lalu ia langsung mengambil sling bag hitam miliknya dan sebuah kotak yang sudah dibungkus kertas kado berwarna pink dan terpasang sebuah pita berwarna putih lalu ia bergegas membuka pintu kamarnya dan David sudah menunggu disana
"Ayo cepet acaranya setengah jam lagi" ucap David sambil melihat jam tangannya
"Yaudah ayo, eh tapi hadiah lo mana?" Tanya Raisa karena melihat David tidak membawa hadiah apapun
"Udah ada di mobil, ayo cepet" jawab David lalu ia berjalan menuruni tangga mendahului Raisa lalu Raisa langsung berjalan menyusul David
***
Sekarang David dan Raisa sudah sampai di rumah Rayna pesta ulang tahun diadakan di halaman belakang rumah Rayna yang cukup luas dan terdapat sebuah kolam renang
Setelah memarkirkan mobilnya, David dan Raisa langsung turun dari mobil
"Dav kenapa gak lo aja yang bawa sih, ribet tau" rengek Raisa karena ia disuruh oleh David untuk membawakan hadiah miliknya yang berupa sebuah boneka teddy bear yang bisa dibilang cukup besar
"Kan kalo gue yang bawa gak lucu Sa, penampilan gua udah cowok banget masa bawa boneka teddy bear segede gitu, lagian kan hadiah punya lo gua yang bawain"
"Terserah lo aja deh" Raisa langsung berjalan menuju halaman belakar rumah Rayna mendahului David dan David langsung menyusulnya
Sesampainya di halaman belakang rumah Rayna, Raisa langsung mencari di mana Rayna berada
David pun berusaha mensejajarkan dirinya dengan Raisa "Tungguin gue dong"
Raisa yang sekarang sudah berdiri di tepi kolam renang melihat sekwliling yang tampak sangat ramai"Katanya cuma temen-temen deket doang yang diundang"
"Hai Sa" sapa seseorang yang ternyata adalah Rayna, ia mengenakan drees berwarna putih dan high heels dengan warna senada dan rambut pirangnya yang dibuat bergelombang digerai begitu saja
"Hai Ray" sapa Raisa balik "oiya nih buat lo hadiah dari David, dia gak mau bawa sendiri" Raisa memberikan boneka teddy bear yang ia bawa sambil melirik kearang David yang sekarang sudah berada disebelahnya
"Oh makasih ya, Dav" jawab Rayna sambil mengambil teddy bear tersebut
Raisa mengambil kotak hadiah miliknya yang berada di tangan David"Sama-sama" jawab David "oiya ini hadiah dari gue Ray, tapi karena tangan lo gak muat jadi gue bawain aja ya"
"Makasih ya Sa, yuk kita kesana buat naro hadiahnya" ucap Rayna sambil menunjuk sebuah meja
"Ayo" jawab Raisa "gua kesana dulu ya Dav" ucap Raisa pada David yang diiyakan oleh David
"Oiya Ray, kata lo cuma temen-temen deket doang yang lo undang tapi kok kayaknya rame banget?" Tanya Raisa sambil berjalan menuju meja yang dimaksud oleh Rayna
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Hurts
Teen Fiction(COMPLETE) (Still revision, so i'm sorry for some chapters that are still weird or something...) I didn't know how to loving someone, until I met her Dalvin Alvaro Smith I'm so afraid to fall in love, because I thought love will make me hurt, until...