VIKA POV
Aku terbangun dari mimpiku yang indah.Ada ribut-ribut apasih di luar?kenapa begitu ramai ya?apakah rumah Zulfah di razia?oke lol no.Mungkin kalau Zulfah tau aku bisa dicincang jadi tiga belas bagian.
Aku kembali memejamkan mataku,bayangan Harry ketika menatapku tiba-tiba terlintas di fikiranku,tatapan mata hijaunya yang teduh,dimplesnya...jujur aku tidak ingin dibilang munafik.Aku merasa nyaman entah kenapa.
Tapi oh ayolah Vik! berfikir kembali,kau sudah mempunyai keluarga,kau punya Niall sekarang,kau punya Vai! buat apa kau memikirkan Harry,abaikan saja dia abaikan.
"Auntyyy!!"
Kurasakan 2 sampai 3 anak kecil menubruk badanku dan menaikinya,oh god! anak siapa ini?dari suaranya sih bukan Marcel,Darcy apalagi Vailla.
Jangan-jangan...
"Alex kangen sama Auntyy!",teriak bocah lelaki berambut coklat dengan mata coklat yang sama persis dengan kepunyaan Liam.
"Kami juga Aunty!",seruan serempak dua anak kembar,oh god mereka cantik dan tampan.Yang perempuan bermata cantik berwarna coklat seperti Zayn bernama Fanya dan yang lelaki mempunyai rahang tegas sama seperti Zayn, Oliver dan Luke,mereka benar-benar keturunan Zayn!
Aku terduduk lalu mengucek-ucek mataku dan mencium mereka.
"Apa kabar kalian?",tanyaku
"Fine aunty thanks"mereka bertiga tersenyum simpul,aksen britis mengalir dari mulut kecil imut milik mereka.
"Lalu,kemana orang tua kalian?",tanyaku masih sambil tersenyum ke arahnya.
"Di bawah,oh ayolah aunty! kami mau membangunkan Vailla dan Darcy tapi takut."rengek keduanya. aku pun bangkit dari kasurku dan berjalan ke arah kamar Marcel lalu membangunkan Vailla juga Darcy,ternyata mereka tidur berdua. setelah itu aku langsung turun ke bawah.
"OH...HEIIIII!!!!!!",teriakku ke mereka yang sedang asik-asiknya mengobrol. Berani sekali mereka meninggalkan ku.
"VIKA.....!!!",teriak Perrie lalu berlari ke arahku dan memelukku,uh Per.
"Sini vik!"ajak Harry,oh haruskah harry?kau tau?jantungku berdegup kencang ketika melihat mata hijau Harry itu,ough Plak!.
Aku dan Perrie pun mendekati mereka semua.
Ada Zayn,Perrie,Liam,Dani,Harry,Zulfah,Louis, dan Ristia. Ya semuanya berkumpul di sini,Tuhan.....inilah keluarga baruku:( Lebay?
NIALL POV
"Sini vik!",aku menoleh dan mendapati Harry dengan riangnya memanggil Vika,istriku. Seharusnya aku,apa maksud Harry?Key,positive thinking.
Vika duduk tepat di sampingku,uh bisa-bisanya ia tidur tanpa ada aku di sampingnya yang biasa memeluknya dengan kasih sayang?Oh em geh.
"Vika! How are u?",tanya Perrie dengan wajah bahagia sembari cipika cipiki.
"Fine,how bout y'all?"tanya Vika dengan sok britishnya,alah gaya sekali dia.
"Fine! aw thanks!",kata Dani lalu cipika cipiki juga ke Vika,sementara Zayn dan Liam hanya kompak dengan Vika. aku memang sudah menyuruh dari dulu tidak boleh ada yang memeluk istriku,walau itu Zayn dan Liam juga. Kecuali Zulfah atau Ristia. Haha,lebay?
Kami pun berbincang-bincang,bercerita mengenai kehidupan baru kami. Sementara Vailla DLL sedang asik bermain di kamar Marcel,bisa kudengar tawa mereka sangat nyaring.
***
"Kau tau tadi aku memanjat pohon guys!",ucap Louis memecah keheningan. oh ayolah mau apalagi dia?