Birtdhay Vailla

452 39 13
                                    

16.30 pm

at 'The People's Supermarket'

VIKA POV

“Ini sepertinya sudah cukup babe,apa ada lagi yang kurang? Hm?” Aku tersenyum ke arah Perrie, ya kami sudah membeli banyak bahan dan satu trolley penuh,berlebihan?Sepertinya.

“Iya aku rasa segini saja,yuk kita bayar lalu pulang” Ucap Perrie lalu merangkulku yang sedang mendorong trolley.

“Terima kasih Nona-nona” Ucap pelayan tersebut,aku dan Perrie tersenyum lalu kembali ke mobil.

“Kita beli hadiah untuk Vailla dulu ya,kau mau menemaniku?huh?” Aku terkekeh pelan seraya meninju pelan lengan Perrie yang kebetulan sedang menyetir mobil.

“Okay babe,aku juga ingin membelikannya dong. Mari kita cari” Seru Perrie lalu menambah kecepatan gasnya. Aku dan Perrie pun seketika tertawa.

***

Sesampainya di rumah,kulihat Zayn tertidur pulas di sofa sementara Vailla,Fanya,Luke dan Olivia masih tertidur di kamar Vailla. Ya baru saja aku mengeceknya.

“Buat sekarang,baby Horan?” Perrie menyenggol sikuku,aku pun mengangguk lalu mulai membuat adonan,sementara Perrie menyiapkan bahan-bahan lainnya.

“MOMMY?! WHERE'S MOMMY?” Aku tergelak nyaring mendengar teriakan Vailla dari kamarnya disusul teriakan ketiga anak kembar Zayn.

“Tolong kau lanjutkan baby Malik” Ucapku pada Perrie,ia tersenyum lalu berhormat padaku sembari terkekeh.

Ceklek

“Hey ada apa?” Aku langsung memeluk mereka berempat dan mencium pipi mereka satu-satu.

“KITA BERMIMPI BURUK MOMMY,AUNTY” Ucap mereka bersamaan,aku terkekeh dan mencubit pipi mereka. Bagaimana bisa mereka bermimpi buruk?Apa mereka janjian sebelumnya?Ah kau bodoh sekali,Vik. Haha.

“Hanya bunga tidur sayang,mending kalian gangguin Uncle Zayn deh yang lagi tidur,kebetulan Mommy buat kue ulang tahun loh” Seketika mereka beerempat berloncat-loncat di kasur lalu berlari keluar,aku tersenyum dan menggeleng-geleng.

“UNCLE MALIKK”

“DADDY WAKE UP”

“PLAY GAME DADDY”

“AAA DADDY”

Mereka benar-benar langsung menubruk tubuh Zayn,Perrie yang melihatnya hanya terkekeh lalu me-wink ke arahku.

“Bantuin Mommy buat kue dong” Seru Perrie membuat mereka yang sedang menggelitiki Zayn seketika menggeleng secara bersamaan.

“No mereka mau bermain denganku,hunny! Lets go baby” Seru Zayn lalu mengambil kunci mobil yang terletak di meja sofa begitu saja lalu berlari bersama keempat anak-anak lucu itu.

“DADAH MOMMY”

“YANG ENAK MOM”

“BYE MOMMY MOMMY”

“HAHAHA”

Seru mereka semua.

***

AUTHOR POV

Vika dan Perrie baru saja selesai membuat makan malam serta kue ulang tahun untuk Vailla,mereka berdua sengaja menyembunyikan kue tersebut ke dalam suatu kotak agar berasa surprise terhadap Vailla,sementara Zayn baru pulang sehabis berjalan-jalan dan bermain bersama keempat bocah kecil itu.

“Aku lelah mom,aku ingin tidur” Ucap Vailla yang langsung berlari ke arah pelukan Vika,uhmm..nampaknya Vailla melupakan kue ulang tahunnya karena kaasikan bermain.

New LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang