29 Desember 2019
VIKA POV
Kubuka jendela yang dibaluti gorden berwarna putih transparan tersebut,kunikmati angin yang bebas menerpa wajahku membuatku merasa lega sehabis tidur panjangku maksudku tidur semalam. Beringsut dari tempat berdiriku dan melirik kalendar.
29 Desember, aku menghela nafasku sebentar lalu tersenyum sebentar lagi ulang tahun Vailla ya 30 Desember,dan aku tahu Niall akan pulang tanggal 30 juga,entahlah andaikan dia bisa pulang sehari sebelum ulang tahun Vailla,mungkin kami bisa membuat pesta kecil-kecilan untuk Vailla,but nevermind.
Aku beringsut dan menuju kamar Vailla, yah hari ini memang hari sabtu dimana Vailla libur sekolah maka kebetulan besok hari minggu dan aku mempunyai banyak waktu bersamanya,walau hanya berdua aku juga tidak bisa memastikan Niall akan datang apa tidak.
Kulihat tubuh Vailla yang masih terbungkus rapi akan selimut tebalnya, aku mendekatinya dan mencium keningnya.
"Wake up baby girl" Ia menggeleng lalu menjauh dariku,aku menggeleng-geleng lalu menggelitikinya.
"C'mon hmm, besok Vailla ulang tahun nih,yeyeye!" Sorakku gembira seketika mata Vailla melotot dan berlari ke arah kalendar,ia bergumam sebentar dan pada akhirnya ia berlari ke arahku lalu menatapku bahagia.
"Mommy? Vailla 5 tahun dong? Yeyeye" aku memelukknya lalu mengangguk dan mencium keningnya.
"Yah tapi gak ada Daddy,mom" Vailla mengerucutkan bibirnya sesaat lalu menenggelamkan wajahnya pada kedua telapak tangannya.
"Hm daddy besok pulang kok" Secercah senyuman kembali muncul dibibir mungil Vailla.
"Yess! Yaaaah tapi gak ada Darcy sama Marcel" Aku menatapnya dalam.
"Vailla kan tau Uncle Harry baru pulang dari New York,terus uncle Louis latihan terus,nah jadi mereka pasti capek. Kan masih ada Mommy? Ya kan?" Kupangku tubuh mungilnya tersebut sembari memainkan rambutnya.
"Iyadeh Mom"
"Mandi gih sana" Kucium puncak kepalanya,ia mengangguk lalu berlari menuju kamar mandi.Kembali kuhela nafasku sembari membersihkan tempat tidurnya.
***
"Aku janji akan pulang besok,jujur aku merasa bersalah pada kalian berdua karena pulang terlalu lama tapi kuusahakan besok aku bisa berada di samping kalian,merayakan ulang tahun Vailla" Ucap seseorang di seberang sana,Niall.
"Iya aku tidak memaksakan agar kau cepat pulang,aku hanya memastikan apa kau masih mengingat ulang tahun Vailla apa tidak.hihi" Aku terkekeh sejenak.
"Tidaklah,hm aku ingin pergi mencari kado untuk Vailla ya, aku merindukanmu sweety!"
"Baiklah aku pun Nialler"
Seketika kuputuskan sambungan telepon lalu melirik Vailla yang sedang bermain Psp4 nya di teras rumah,aku berjalan mendekatinya.
"Hm, yang mau bertambah umurnya sedang apa nih?" Aku menggodanya lalu duduk di sampingnya
"Mom Vai lagi main Psp 4, huh Vailla tidak sabar menunggu tanggal 30,daddy pulang. Yeee"
"Mommy juga kok" Aku tersenyum dan mengelus-elus rambutnya yang harum itu.
"Mom, kita tidur siang yuk? Biar cepet malam terus pagi deh,yuk mom" Rengek Vailla lalu meloncat-loncat dihadapanku,membuatku menggeleng-geleng kan kepalaku.
"Well mari baby girl" Aku menggendongnya masuk lalu menutup pintu rumah dan masuk ke kamarku setelah itu kami saling terlelap.
AUTHOR POV