Chapter 32

1.1K 45 0
                                    

"Kalau bisa besok saja Yah!"

"Besok!!????"seru Ayah dan Aku serentak

"Hah? Kenapa? Bukankah Ayah yang bertanya padaku tadi?"

"Ii...iya...Ayah tau..tapi....janganlah besok... persuapan belum ada.."

"Hhh....lalu? Kapan?"

"Hm.....baiklah akan Ayah pikirkan, mungkin kalian harus mempersiapkan semuanya dari skarang"

"Baiklah Ayah, mmm.....Ayah kenapa Ayah tidak pulang?"tanya Dark

"Mmhh....Ayah punya tanggung jawab disini dan diluar Klan, Ayah harus menjadi kepsek dikampus Vendra"

"Lalu kenapa Ayah tidak pulang??!"

"Ayah slalu tidak dapat kesempatan, Ayah memiliki tanggung jawab disini. Mungkin Ayah akan pulang 3 hari lagi"

"Bisa Ayah janji?"

"Tentu, 3 hari lagi Ayah akan pensiun menjadi kepsek"

"Hah??!! Kenapa Yah!"tanyaku

"Tentu saja harus Ayah akan membantu kalian untuk mempersiapkan semuanya"

"Tapi...bukankah itu bisa menjadi Izin saja?"

"Tentu tidak, apa kau tau Vendra? Umur Ayah berapa?"

"Hm...mungkin 45 tahun??"

"Bukan Vendra, umur Ayah 450 tahun" ucap Dark

"Ooopp.....heheheh....maaf salah tebak"

"Baiklah kalian boleh pulang skarang, jika kalian sampai dirumah nanti persiakan semuanya"

"Baik Ayah, ayo Vendra..."

"Iya...."

Akupun pulang bersama Dark. Didalam mobil Dark terlihat sangat lega melihat Ayahnya masih dekat dengannya.

"Mmm.....Vendra?"

"Iya?"

"Mmhh...besok...kau kuliah tidak?"

"Iya kuliah, Kenapa?"

"Jam berapa kau akan pulang?"

"Jam 11 karna besok tidak ada pelajaran ketiga"

"Hm...apaboleh aku ikut kekampusmu hanya untuk duduk bersama Ayah dikantornya?"

"Tentu boleh, kau adalah anaknya bukan?"

"Iya baiklah aku akan kekampusmu besok, mmhhh....bagaimana anak wanita disana?"

"Maksutmu?"

Jeng....!! Jeng...!! Jeng...!! Jeng...!!

Vampire Is My Mate??!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang