Part 9

100 10 4
                                    

Shirota Yuu in the pic... >_<

======================

Sejak para personil 'GOTH' merekrut Ran dan Anzu sebagai karyawan part time, Yusa jadi jarang bermain dengan mereka berdua karena dia sendiri juga tidak enak datang ke tempat latihan kalau hanya untuk bermain. Hari ini Yusa habis diledek oleh kedua sahabatnya itu dengan memberikan tanda tangan Hina atas nama Yusa. Untungnya mereka berdua yang bertanggung jawab mentraktir mereka berlima karena Yusa jarang main ke sana.

Sayangnya meskipun hari ini kedua sahabatnya tidak ada pekerjaan, mereka tidak bisa bermain karena mereka berdua memilih untuk istirahat di rumah. Yusa yang kebetulan sedang tidak ada jadwal pun memutuskan untuk jalan-jalan sendiri. Dia pergi jalan-jalan disekitar Shibuya dan terpikir untuk mencari Album 'GOTH' ketika melihat poster mereka di sebuah toko musik. Dia baru sadar kalau dia belum punya single atau album mereka, selama ini dia hanya dipinjamkan oleh Hiro dan teman-temannya.

Tidak disangka ternyata toko musik yang dia datangi itu punya single dan album 'GOTH' lengkap meskipun stoknya tidak begitu banyak. Dia sampai bingung harus membeli yang mana. Cukup lama Yusa menatap kumpulan CD 'GOTH' sampai tidak sadar ada orang yang berdiri disampingnya. Orang itu berdehem menarik perhatian Yusa yang kaget ketika menoleh melihat orang yang berdiri disampingnya itu adalah Ogawa Shinji yang mengenakan topi dan masker.

"Hai... sendirian saja?" Tanya Shinji santai membuka maskernya membuat Yusa tercengang.

"Aa... apa yang kau lakukan di sini? Kau tidak takut ketahuan fansmu?"

"Tenang saja. Tidak ada yang tahu aku ke sini. Kau belum menjawab pertanyaanku. Kau sendirian saja?" Tanyanya balik.

"Iya... Ran dan Anzu mau istirahat katanya. Kalian menyuruh mereka untuk kerja rodi ya." Jawab Yusa asal.

"Tidak kok... Justru mereka malah banyak bermain. Sayang kau tidak bisa ikutan. Oh iya kami memintakan tanda tangan Hina untukmu. Sudah terima?" Lagi-lagi kenapa topik Hina yang keluar pertama kali dari Shinji.

"Ugh... yaa... terima kasih. Anzu sudah memberikannya padaku."Ucap Yusa sekenanya dan Shinji hanya menatap Yusa heran.

"Reaksimu biasa sekali. Padahal aku berharap kau akan ber'kyaa kyaa' ria seperti cewek-cewek kebanyakan. Kau sama sekali tidak punya artis yang kau idolakan?"

"Hmmm... Mungkin aku akan sangat senang kalau bisa foto dengan Shirota Yuu atau Shun Oguri? Kalau tanda tangan doang siih, aku tidak tertarik." Canda Yusa membuat Shinji tertawa.

"Dasar kau ini! Lalu... aku melihatmu dari tadi bengong di sini. Mau beli album kami ya? Yang mana yang belum kau punya?" Tanya Shinji lagi yang membuat Yusa malu karena dia tidak punya satupun CD mereka.

"Hmm... sebenarnya aku juga bingung mau beli yang mana karena aku belum punya satupun album atau single kalian." Jawab Yusa malu. Shinji hanya tertawa melihat sikap Yusa yang menunduk menyembunyikan wajahnya.

"Biar kupilihkan. Karena kau belum punya satu CD pun... mmm... bagaimana kalau album kedua kami? Tidak apakan kalau musiknya terlalu keras?" Tanya Shinji sambil memberikan album kedua 'GOTH' ke Yusa.

"Kurasa aku masih bisa menikmati musik kalian. Jadi tidak ada masalah. Aku akan beli ini. Terima kasih ya." Ucap Yusa yang langsung pergi menuju kasir. Namun belum sempat dia beranjak, tangannya ditarik oleh Shinji dan membuatnya kembali berada di samping cowok itu.

"Mmm... setelah kupikir-pikir lagi. Aku ingin menawarkan semua albumnya untukmu. Daripada cuma beli satu."

"Waah.. pemaksaan. Satu dulu saja cukup untukku. Lagipula aku tidak bawa uang untuk membeli semua album kalian." Jawab Yusa asal.

My Secret IdentityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang