Part 33

2.6K 144 7
                                    

Key POV

"Dimana Adel?!" teriakku pada Jacob yang wajahnya sudah lebam.

Damn! Dia menculik Adel dan sekarang dia tidak tau Adel kemana. Aku terus memukulinya, meskipun Aswin dan Cathrine sudah menahanku agar tidak mengeluarkan semua amarahku. Karena yang mereka tau, aku bisa menjadi lebih gila jika aku tak bisa menahan amarahku.

"Heh, teruslah memukuliku. Karena aku tidak tau dimana wanita jalang itu!"

"Shut up! Dia bukan jalang!"
Kini Cathrine ikut memukul wajahnya.

Aku mengepalkan tanganku dan memukul kaca mobilku hingga pecah. Aku tidak peduli dengan rasa sakit di tanganku, karena aku akan merasakan sakit jika Adel meninggalkan sekarang. Dimana kau?

Tak lama kemudian, sebuah mobil sport berwarna hitam menghampiri kami. Aku menoleh sekilas, kemudian menatap pecahan kaca itu lagi.

"Key!" teriak seorang wanita, dan membuatku menoleh lagi ke arah mobil hitam itu.

"Are you okay?" Lirya menunjukkan rasa khawatirnya padaku, tapi itu tidak akan berpengaruh padaku. Karena aku yakin, dia juga berkejasama dengan Jacob.

Aku menepis tangannya dan mendorong tubuhnya, sehingga punggungnya terbentur dengan jendela mobilnya dan membuagnya merintih kesakitan. Aku sudah tidak peduli bahwa ia seorang perempuan.

"Dimana Adel?!" teriakku di hadapannya sambil menggoyang bahunya dengan kasar, dan membuatnya merintih kesakitan.

"Key! Tahan amarahmu! Dia seorang perempuan Key," teriak Cathrine sambil menahan tanganku yang masih menghentakkan tubuhnya.

"Ini lah yang ingin kukatakan padamu. Aku telah menolongnya, dan ia memintaku untuk pergi melihat lautan. Aku ingin menghubungimu, tapi aku tidak memiliki nomor ponselmu. Menurut pandanganku, ia terlihat marah. Dan tiba-tiba saja ia mendekat di ujung tebing dan melompat."

"Hentikan omong kosongmu itu!"

"Aku tidak berbohong padamu Key. Aku ingat kalimat terakhirnya, bahwa ia tidak ingin membuatmu terluka karena dirinya. Mungkin karena itu ia bunuh diri."

Bunuh diri? Aku yakin bahwa itu bukan sifat aslimu, Adel.

"Apa! Adel bunuh diri?" teriak Cathrine, dan kemudian membuatnya pingsan. Aswin pun segera menopang tubuhnya dan membawa Cathrine ke dalam mobil.

Aku mengacak rambutku kasar dan menendang beberapa batu kecil di dekatku. Aku sungguh frustasi saat ini.

Tak lama kemudian, beberapa mobil polisi pun tiba. Mereka pun segera menangkap beberapa anak buah dari Jacob, termasuk Jacob sendiri.

"Selamat Malam, Mr, Haynsworth. Kami sudah berhasil menggeledah perusahaan keluarga Walcott. Terima Kasih atas kerja sama Anda," ia menjabat tanganku.

"Em, Sherif. Apa aku boleh minta tolong pada kalian?"

"Tentu saja Mr. Haynsworth. Kami merasa sangat terhormat jika kau meminta bantuan pada polisi. Karena selama ini kau yang selalu membantu kami."

"Apa kau bisa membantuku mencari wanita ini?" Aku menunjukkan foto Adel padanya.

Ia cukup terkejut ketika aku menunjukkan foto Adel padanya. Apa ada yang salah?

"Baiklah kalau begitu Key. Kami akan berusaha untuk membantumu menemukannya. Kami permisi dulu," Sherif menepuk bahu kokohku.

***

1 weeks later

"Apa kau sudah menemukannya?" tanya Aswin pada Sherif di seberang sana.

ALL IN MY HEAD | 7 (NEW VERSION)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang