Warning!!: 14++ (tapi gak banyak)
Hali menggandeng tangan Taufan menuju kantin sekolah. Banyak tatapan iri dari siswa-siswi yang berada di koridor sekolah.
Pasalnya Halilintar yang dikenal kejam, cuek, dan dingin dapat luluh saja dengan Taufan.
Banyak murid yang menganggap mereka adalah pasangan yang aneh. Mereka berkata seperti itu karena, sifat Halilintar dan Taufan berkebalikan.
Jika sifat Halilintar adalah kejam, cuek, dan dingin, maka sifat Taufan adalah kebalikannya. Taufan dikenal dengan sifatnya yang penyayang, pengertian, dan ramah.
Tapi meskipun demikian, mereka juga dijuluki sebagai pasangan yang sangat serasi. Siapapun yang dekat dengan mereka akan seperti anak dari mereka.
Contohnya adalah seperti berikut ini.
"Hai Kak Hali, hai Kak Fan"
Cheryl melambaikan tangannya kearah Hali dan Taufan. Taufan ikut tersenyum, sedangkan Hali hanya diam dan mengamati adiknya itu.
"Kenapa kesini? Seharusnya berada di kelas, lima menit lagi kamu sudah masuk. Tahukan kamu masih kelas empat sd? Jadi waktu masuk pelajaran lebih cepat"
Hali meluncurkan death glare-nya pada Cheryl, membuat gadis kecil itu ketakutan dan bersembunyi di balik Taufan.
"Hali! Matanya dijaga, jangan luncurin death glare terus. Gak kasihan apa, sama Cheryl?"
Taufan mencubit lengan Hali dan meluncurkan death glare-nya pada Hali.
'lah kan, salah lagi' -batin Hali.
Taufan lalu berjongkok dan mengusap lembut rambut Cheryl.
"Bukannya seharusnya kamu berada di kelas?""Gak ah, bosen. Soalnya pelajaran nya olahraga"
Taufan yang mendengar itu membelalakkan matanya. Hali hanya menggelengkan kepalanya de menggendong Cheryl di punggungnya.
"Gak ada kata bosan, ayo kakak antar ke lapangan!"
"Halah kak Hali... kakak kan tau Cheryl gak pandai olahraga"
Cheryl menggembungkan pipinya dan menoleh ke Taufan dengan tatapan memohon.
"Yang dikatakan Kak Hali benar, Cheryl. Pokoknya kamu gak boleh bolos lagi ya, kalau bolos nanti aku bilangin papa kamu loh. Lagian kamu kok udah tau bolos hemm? Dari siapa?"
"Dari Kak Hali, kemarin aku liat kak Hali tidur di perpustakaan waktu jam pelajaran kakak berlangsung"
Cheryl dengan entengnya berkata seperti itu tanpa tahu bahwa Hali sedang mengumpat keras dalam hatinya, dan Taufan yang meluncurkan death glare-nya pada Hali lagi.
"Oh, belajar dari Kak Hali ya? Hmm... harusnya Cheryl jangan contoh perbuatan kaya gitu. Contoh aja yang baik-baik, kayak... Kak Air yah walaupun kadang suka tidur sih, tapi kan gak pernah bolos"
Cheryl mengangguk setuju, Hali hanya mendengus kesal karena Taufan membeda-bedakan ia dengan Air.
"Cheryl, kamu turun sekarang"
Hali lalu berjongkok dan menurunkan Cheryl dri punggungnya. Cheryl hanya menurut dan turun dari punggung Hali.
"Kenapa kak?"
"Kamu tidak lihat? Sudah sampai di lapangan. Bu Ken sudah menunggu mu"
Cheryl menggaruk pipinya yang tak gatal. Ia lalu memandang ke Taufan.
"Kak Fan, Cheryl duluan ya"
"Iya, kalau olahraga yang bener. Kalau pemanasan yang serius, jangan main-main terus. Sudahlah, sekarang cepat kesana"

KAMU SEDANG MEMBACA
You Are Mine
Fanfiction# Boboiboy story: Cerita tentang kisah perjalanan cinta seorang gadis bernama Taufan, dengan seorang pemuda tampan dan tempramental bernama Halilintar. Akankan sifat tempramental Halilintar hilang setelah bertemu dengan Taufan? Dan apakah perjalanan...