Highest rank #1 in Action
Meet California Anderson.
California 'Cally' Anderson hanya seorang wanita yang mempunyai banyak impian besar seperti kebanyakan orang lainnya.
Hingga ia berhasil mencapai apa yang diinginkannya, Cally mencoba untuk...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬
Tujuh tahun yang lalu.
Cally cukup terkejut pada saat dirinya sedang bekerja dan Vaughn mendatangi meja bar yang ada di hadapannya dan pada saat itu, ia bisa melihat dengan jelas wajah pria itu.
Pria itu mengambil tempat duduk dengan santai lalu berkata kepada Cally.
"Beri aku minuman terbaik yang bisa kau buat."
"Bagaimana kau bisa tahu?" tanya Cally dengan nada penuh curiga.
"Anggap saja ini adalah sebuah kebetulan," jawab pria itu acuh. "Please."
Lalu Vaughn menaruh uang tips untuk dirinya secara terang-terangan di atas meja bar saat Cally hendak membalik tubuhnya untuk mengabaikan pria itu.
"Aku hanya asisten bartender, mungkin minumanku akan meracunimu."
Namun apa yang dikatakan oleh Cally tidak membuat pria itu berubah pikiran. Sebaliknya, Cally melihat seringai di wajah pria itu hingga menampakan deretan giginya yang rapi.
"Try me, California."
Vaughn membalas dengan nada menantang seakan ia ada di atas ring dan Cally adalah musuh yang tak sepadan dengannya. Tatapan yang Vaughn berikan membuat Cally merasa pria itu menganggap dirinya musuh yang akan akan langsung mental dengan satu kali sentil pelan.
Cally mengabaikan senyuman pria itu dengan tatapan tajam. Memutar tubuhnya dan mulai mengambil peralatan untuk meracik minumannya.
Seperti apa yang telah ia pelajari beberapa bulan terakhir ini sebelum akhirnya Evan mulai memberinya kebebasan untuk menyiapkan minuman kepada para pengunjung yang memesan.
"Aku ingin atraksi."
Suara itu datang dari arah belakang dan masih berasal dari orang yang sama, Cally mengeraskan rahangnya karena jengkel dan juga menolak untuk menoleh. Bersikap pura-pura seakan ia tidak mendengar apa pun barusan.
Cally menelusuri tatapannya pada gelas cantik yang tersusun dengan rapi dan mencoba untuk menilik pada modelnya sambil memutuskan gelas mana yang akan ia gunakan.
Sementara Cally bekerja, pria itu tidak mengatakan apa pun dan itu membuat Cally merasa lebih baik dari pada pria itu bersuara. Ia masih marah karena pria itu ia kehilangan uangnya.
Sebelum akhirnya Cally kembali mendengar suara menyebalkan itu mengatakan sesuatu yang membuatnya mengeraskan rahangnya.
"Kurasa atasanmu tidak akan senang jika ia mendengar laporan tentang karyawannya yang tidak ramah terhadap pengunjung."
Kau pantas mendapatkannya.
Cally berpikir bahwa Vaughn mungkin hanya menggertaknya dengan mengatakan hal itu karena ia tidak peduli.
