Highest rank #1 in Action
Meet California Anderson.
California 'Cally' Anderson hanya seorang wanita yang mempunyai banyak impian besar seperti kebanyakan orang lainnya.
Hingga ia berhasil mencapai apa yang diinginkannya, Cally mencoba untuk...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬
Ludo melangkah masuk ke dalam ruangan tersebut, ruangan yang cukup luas namun terkesan kaku seakan menampakan kepribadian dari sang pemiliknya dengan menggunakan penerangan yang secukupnya.
Ludo meluruskan pandangannya pada tubuh tegap yang berdiri membelakanginya.
"Kau sudah membereskan semuanya?"
Pertanyaan dengan suara datar itu memecahkan keheningan di sekeliling dan Ludo mengangguk meski ia tahu bahwa Vaughn tidak akan melihatnya.
"Seperti apa yang kau inginkan," kata Ludo.
Kemudian dengan gerakan perlahan Ludo melihat Vaughn memutar tubuhnya dan mendapati kedua mata kelam milik Vaughn menatap lurus kepadanya.
"Bagaimana dengan dia?" tanya Vaughn.
"Tidak ada yang tersisa," balas Ludo.
"Kau yakin?" tanya Vaughn lagi.
"Semuanya. Tentu saja," balas Ludo tenang.
Vaughn bisa melihat senyum kemenangan di wajah Ludo seakan pria itu puas dengan pertunjukan yang baru saja terjadi tadi malam.
"Aku akan menunggumu di sana."
"Tidak perlu," ucap Vaughn datar.
Ludo menghentikan gerakannya yang barusan hendak ia buat untuk berlalu dari ruangan.
Pria itu baru hendak berbalik saat Vaughn bersuara barusan dan penolakan Vaughn membuat Ludo menaikan alisnya sedikit meski itu lebih menyerupai sebuah gerakan yang nyaris tidak tampak.
"Aku akan mengurus yang ini sendirian."
"Kau yakin?" tanya Ludo pelan.
Vaughn menoleh sekilas kepada Ludo dan sebelah alisnya digerakan dengan perlahan.
Memberi tatapan tajam dan terkesan dingin saat itu mencapai kepada Ludo kemudian di susul dengan suara yang tidak kalah tajam.
"Apa kau baru saja meragukanku?"
Ludo tidak menjawab, pria itu hanya menatap Vaughn selama beberapa saat dan pada saat ia menemukan tatapan tajam yang kelam.
Ia tidak pernah meragukan pria yang berdiri tidak jauh di hadapannya itu.
Tidak pernah.
Maka pria berkulit pucat itu memilih untuk tidak mengatakan apa pun.
Ludo memilih menutup mulutnya karena ia bisa merasakan mood dari Vaughn yang jauh lebih buruk dari sebelum-sebelumnya bahkan setelah malam ini, semuanya menjadi lebih buruk lagi.
