Persetan nan dengan semua keadaan ini gue gak bisa jauh dari lo.
Alvero Lendra
💔💔💔
Kelas 11 IPS I pun terlihat sangat hening karena mereka sedang mengerjakan tugas yang diberikkan oleh Ibu Suci.
Ibu Suci menggeleng-gelengkan kepala nya,melihat hasil jawaban ulangan siswa nya.
"Bu kenapa ibu geleng-geleng kepala,ibu sakit?"tanya Miko memecahkan keheningan
"nggak,ibu cuman bingung sama siswa yang ngejawab pertanyaan asal-asalan,ngaco semua lagi jawaban nya"tutur Ibu Suci
"emang siapa bu yang jawab pertanyaan nya asal-asalan"tanya Miko lagi
"itu siswa kelas 12 IPA I semua jawaban nya ngaco,apalagi si Lendra"
Deg,entah kenapa jantung Shidqi berpacu lebih pecat dari biasanya walaupun hanya mendengar nama nya saja.
"emang nya Lendra jawab apaan bu?"tanya Azis penasaran
"ibu ngasih pertanyaan apa dijawab apa,gini nih pertanyaan nya ibu ngasih pertanyaan 'apa yang dimaksud prosa' dia jawab nya 'ibu jangan banyak tanya dong aku baru di putusin,ibu tanya lagi 'sebutkan unsur-unsur prosa' dia jawab lagi 'di fitnah, di putusin,di nistain ,bilangnya gak DIPERJUANGIN.
"Alay "cibir Kenzo yang dapat pelototan dari Shidqi.
Ting....Ting.....Ting
Bel istirahat pertaman pun berbunyi,semua siswa pun berhamburan keluar kelas.
Seperti biasanya Lendra cees dan Shidqi cees duduk dalam meja yang sama.
"Dra kenapa malam Bm lo deliv mulu,songartis lu"ucap Billy
"biasalah,lo kayak gak tau gue aja,banyak ciwi-ciwi yang chat gue."
Lendra sekilas melirik Shidqi yang hanya terdiam sambil mengaduk-aduk nya tanpa ada niat untuk meminum nya.
"Wiss keren lo dra"puji Eki
Shidqi sangat muak dengan pemandangan saat ini, dimana Lendra, Billy dan Eki sedang mengobrolkan cewek ceweknya.
"Dasar playboy cap kampung baru kemarin putus udah dapet lagi. Ya gituh kalo dasarnya nafsu mah"batin Shidqi
Dian menatap nanar Shidqi. Dian tahu sekali keadaan Shidqi sekarang, dia juga kesal kenapa Lendra terus mengobrolkan tentang cewek cewek barunya.
Shidqi mengalihkan pandangannya, lebih baik ia mencari cari sesuatu yang bisa nyuci mata.
Dan pandangan Dian berhenti kepada seorang cowok yang baru masuk ke kantin bersama tiga cowok lainnya. Itu adalah Kenzo, Kenzi, Arnol dan Dafa.
Shidqi bangkit dari duduknya.
"Gue duluan"ucap Shidqi lalu melangkah menuju meja dimana Kenzo cs duduk.
"Kalo lo masih sayang sama dia ya perjuangin, bukannya malah disakitin"bisik Dian pada telinga Lendra
Lendra terdiam sejenak. Kenapa rasanya susah sekali untuk menjelaskan semuanya ke Shidqi, seakan akan lidahnya kelu.
Lendra memantapkan dirinya sepulang sekolah nanti dia akan menjelaskan semuanya. Lendra tak mau dia menyesal karena kehilangan Shidqi.
"Gue boleh gabung kan"tanya Shidqi
"Boleh dong boleh duduk aja"Kenzo mempersilahkan Shidqi duduk disampingnya.
"Gue disini aja deh zo"Shidqi malah memilih duduk disamping Kenzi. Lihatlah meski hubungannya sedang tak baik dengan Lendra, tapi Shidqi masih menjaga perasaannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Best Couple
Fanfiction"Cara yang paling mudah untuk mengetahui apakah aku cocok dengan orang tersebut atau tidak adalah ketika aku merasa lupa waktu"Shidqia "Cinta butuh ruang untuk bisa hidup dan berkembang dan hal itu adalah PENGAKUAN, Yang pasti aku mulai bisa memikir...
