Yuki melirik Al yg kini sudah berada dihadapanya sedang menatapnya
"Ayok masuk" suruh Al. Yuki mendengus kesal lalu masuk kedalam
"Belum jadi suami aja udah ngatur-ngatur apa lagi nanti kalau sudah jadi suami" cerocos Yuki yg didengar jelas oleh Keyna. Keyna melihat kearah Al yg sedang menutup pintu lalu dengan cepat Keyna menghampirinya
"Emang Yuki mau nikah sama siapa?" Tanya Keyna penasaran. Al mengerutkan keningnya karna Keyna bertanya seperti itu
"Maksud mbak?" Al balik tanya
"Tadi mbak nggak sengaja dengar ocehanya Yuki. Dia bilang soal suami gitu. Emang dia mau nikah ya?" Tanya Keyna lagi memastikan kalau pendengaranya masih normal
"Iya memang begitu. Dan calon suaminya itu aku" jelas Al. Keyna membulatkan matanya sempurna saat mendengar apa yg diucapkan Al
"Apa!!" Kaget Keyna
"Aku melamar dia sama orang tuanya. Karna itu satu-satunya supaya aku bisa mengambil hatinya. Max sendiri yg bilang kalau Yuki nggak bakal nolak jika seorang lelaki langsung melamarnya" ujar Al. Keyna langsung memeluk Al merasa bahagia karna keinginanya bisa terkabul
"Mbak seneng banget. Mbak sangan bahagia sekarang" ucap Keyna lalu segera menghampiri Yuki
Yuki terkejut karna dengan tiba-tiba Keyna langsung memeluknya. Yuki mengerutkan keningnya heran lalu melepaskan pelukan Keyn
"Mbak kenapa meluk aku?" Tanya Yuki heran
"Apa benar kamu akan menimah dengan Al?" Tanya Keyna. Yuki mendengus kesal karna Al harus secepat itu memberitahu Keyna
"Begini ya mbak. Sebenarnya aku itu benci banget sama den Al. Mbak tau kenapa? Karna dia selalu membuat masalah denganku. Dan yg paling nggak masuk akal. Den Al baru aja putus sama pacar eh malah mau nikah sama saya" cerocos Yuki. Keyna menaikan satu alisnya
"Kamu nggak bisa gitu suka sama adik mbak?" Tanya Keyna
"Ya mau gimana mbak. Orang den Al ngelamar aku langsung dihadalan keluargaku ya mana bisa aku nolak. Kualat kalau kata orang dijaman-jaman dulu itu" ucap Yuki. Walau Keyna tau Yuki sering bermasalah dengan Al tapi dia malah merasa senang karna akhirnya Al dan Yuki akan bersatu
"Tapi kamu nggak marahkan Yuki?" Tanya Keyna
"Marah sih nggak. Tapi apa aku bisa berhadapan dengan adik mbak. Orang kalau aku dekat dia bawaanya jengkel mulu. Nasib-nasib" ujar Yuki
"Al sebenarnya lelaki yg baik dan setia. Tapi keburukan dia satu" jelas Keyna. Yuki penasran dan ingin tau apa keburukan yg sesungguhnya Al itu
"Apa mbak?" Tanya Yuki berharap Keyna akan memberitahunya
"Jika seseorang melakukan kesalahan yg sangat fatal kepadanya maka dia nggak akan pernah mau percaya lagi sama orang itu" terang Keyna
"Pantas saja dia teguh pendirianya nggak mau balikan lagi sama Mila. Dan apa gue juga termasuk orang yg membuat kesalahan fatal padanya hingga dia melakukan segala cara supaya gue menderita" batin Yuki
"Mbak maaf sebelumnya" ucap Yuki membuat Keyna penasaran
"Kenapa Yuki?" Tanya Keyna
"Tolong bertahan untuku dan Al. Aku mohon mbak. Tolong bertahan sampai calon bayi ini lahir setelah itu mbak langsung menjalankan operasi di luar bila perlu dikorea. Karna di korea penyakit seperti mbak bisa disembuhkan. Aku rela menyumbangkan sebagian hatiku untuk mbak asal mbak bisa bersama kami nantinya" ucap Yuki. Keyna merasa tersentuh dengan ucapan Yuki hingga tak sadar langsung meneteskan air matanya
KAMU SEDANG MEMBACA
Nano Nano
FanfictionNano nano??? Ya karna ceritanya akan seperti permen nano-nano yaitu manis asam asin rame rasanya..