-~23~-

424 16 0
                                    


Matahari mulai beranjak dari posisinya yang berada di tengah- tegah, tanda nya hari mulai sore. Sinarnya berubah menjadi kekuningan, hingga menembus ke kamar ku. Sedari tadi aku hanya berbaring di atas kasur.

Malas

Itu yang ku rasakan sekarang.

Aku cek handphoneku, sudah banyak notifikasi yang masuk.
Satu yang menarik perhatian ku

Dari Ghani

Dira

Dira

Dira

Lo dimana?

Dira

Lo ga pa pa kan?

Ya ampun Dira, lo dimana

Aku tersenyum tipis.

Gw dirumah, napa?
Jangan ngespam!

Syukur

Boleh pinjam buku2 lo ga?

Buku apa?

Buku pelajaran, ada materi nih. Yang harus cari di buku kelas 11

Hmm, boleh
Tapi,gw sendirian di rumah nih.

Gw ngajak Viona kok

🐾

Viona sedang asyik-asyiknya dalam dunia Fangirlingnya. Dia duduk di sofa, sekali-kali dia mencomot camilan yang ada di atas meja.

Aku sendiri sedang membantu Ghani untuk mengerjakan tugasnya.

Setelah selesai, Ghani pamit pulang bersama Viona.

Aku mengunci pintu rumah, karena ini sudah malam. Saat aku duduk di sofa, di pantat ku ada yang ganjal rasanya. Ku ambil benda itu.

Handphone

Punya siapa?

Aku menghidupkan layarnya, dan ternyata handphone Ghani yang ketinggalan.

Ceroboh!
Ghani ceroboh.
Masa, bisa-bisanya dia ngelupain handphonenya sendiri.

Viona, hp kak Ghani ketinggalan. Kalian udah nyampe di rumah?

Aduh, baru nyampe nih kak

Aku benar-benar​ penasaran dengan handphone Ghani.
Pertama, aku akan memeriksa galeri nya.

Wow

Banyak foto aku.

Aaaaaa!!!

Mau gila rasanya.

Dia ngambil foto candid aku.

Untung aja cantik.

Mataku terpaku saat melihat tiga orang saling tersenyum. Ditengahnya ada seorang anak kecil

Ini papa , mama Ghani

🐾

Saat jam istirahat aku duduk di bangku taman untuk menunggu Ghani. Aku akan mengembalikan handphonenya.

ChangedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang