-~33~-

385 12 0
                                    


Hari ini, di ruang musik keluarganya Ghani.

HANYA BERDUA

Diruangan kurang lebih 4x4 meter dengan berbagai alat musik yang terpajang, aku sedang duduk canggung.

Dia mengambil gitar akustik yang terpajang, kemudian dia duduk di sampingku. Dia memetikkan gitarnya, mengeluarkan nada yang indah.

Ini!

"Lo tau lagunya kan?"

Aku mengangguk pelan. Aku mengulum bibir untuk menghilangkan rasa gugup.

🎶🎵Stay- blackpink

Aku menyanyikan itu dengan gugup. Meskipun ini lagu kesukaan ku. Tetap saja, aku gugup. Didepan Ghani aku bernyanyi.

Geujeo nae gyote stay with me🎵

"Stay with me,Dira" ujar pelan saat aku selesai menyanyikan bait terakhir dari lagu Stay.

"Hah?"

🐾

Aku sedang mempersiapkan diri untuk pergi ke sekolah. Aku gugup, menampilkan suaraku ke semua orang.

Permintaan ku pada Ghani akhirnya di kabulkan. Dia mau memainkan gitar saja, tanpa bernyanyi. Hanya aku yang bernyanyi.

"Dek, cepetan! Ghani udah datang nih" teriak bunda dari bawah. Kebayang ga suara bunda se kenceng apa?

"Iyaaa"

🐾

"Penampilan selanjutnya, dari Ghani dan Dira. Wah tampaknya kalian sangat menantikan penampilan ini? Baikalah ini lah dia Ghani dan Diraaaa"

Aku menaiki panggung itu bersama Ghani.

"Kak" panggilku

"Hmm?" Kemudian dia menatapku

"Jangan gugup gitu dong" dia mencubit pipi pelan.

Kami sampai di panggung. Sorak penonton membuat ku semakin gugup. Pandangan ku beralih saat melihat Puti dan Mina sedang berteriak keras di bawah sana.

"Ehem, tes. Sebelum nyanyi gue cuma mau bilang, selama 3 tahun di sekolah ini, gue mau ngucapin makasih sama guru-guru, adek kelas, pak wono yang ngasi baksonya gratis pas gue laper, dan terakhir"

Dia menatapku sekilas, kemudian menatap penonton.

"Makasih buat Nadira"

Belum selesai terkejut, Ghani langsung memainkan gitarnya.  Dan aku bersiap untuk menyanyi dengan mengambil napas dan mengeluarkannya.

🎵say you won't let go - James Arthur

Aku sangat menyukai bagian ini, artinya mendalam

🎵 I knew I love you then
But you'd never know
Cause I played it cool when I was scared of letting go
I knew I need you
But I never showed
But I wanna stay with you🎵

(Aku sadar aku mencintaimu setelah itu
Tapi kau takkan pernah tau
Karena aku terdiam saat aku takut melepaskannya
Aku sadar aku membutuhkanmu
Namun tak pernah ku tunjukkan
Tetapi aku mau tetap tinggal bersama mu)

Pada bait ini aku mengingat saat diri ku yang masih muda, mengharapkan cinta seseorang. Sangat ingin bersamanya tapi apa  daya, aku hanya bisa menatap punggungnya dari kejauhan. Ya, hanya punggungnya yang bisa aku lihat. Bahkan aku tidak berani menatap wajahnya. Aku hanya bisa mengirimkan pesan padanya.

Saat itu aku sangat membutuhkan dirinya. Aku kesepian. Selama beberapa minggu aku sendirian dirumah. Hanya bang Afa yang ku punya, tapi saat itu dia juga sibuk dengan kuliahnya. Ghani yang menjadi penyemangat ku. Tapi saat itu aku dikecewakan olehnya.

Setiap malam bang Afa menelpon ku, selama beberapa minggu itu. Hingga akhirnya aku dipindahkan ke rumah bunda. Aku bahagia, aku tak kesepian lagi.

Lagu ini mewakili perasaan ku saat aku dikecewakan dia. Hanya bait ini yang menunjukkannya.

🎵Just say you won't let go

Bait lagu terakhir ku nyanyikan sambil memejamkan mata. Aku mendengar tepukan tangan yang menggema digedung ini.

Perlahan ku buka mata dan mendapati Ghani yang sudah tersenyum padaku. Dia mengatakan 'makasih' dengan tanpa suara.

Aku mengangguk

Kami berdua pun bangkit dari kursi yang disediakan di panggung. Membungkuk dan tersenyum kepada para penonton yang masih bertepuk tangan dengan antusias. Lalu, kami berdua turun dari panggung itu.

"Kerja bagus!" Ucap Ghani sambil mengangkat tangannya agar kami berdua ber-high five.

Dengan semangat aku balas tangannya.

__________________________________________

To be continued

Please vote and comment

🎵A-yo ladies and gentlemen~~~

Oooo

Tolong kasi vommentnya~~

Biar author nulis jadi semangat

DOPE










ChangedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang