Ternyata nggak semua yang aku pikirkan buruk akan menjadi buruk. Seperti sekarang, aku akan bertemu dengan Rama. Ah, pasti kalian bingung bagaimana aku akan bertemu dia? Padahal, kemarin itu menurutku perkenalan yang sangat aneh. Aku rasa, sih.
Mau bagaimana lagi? Ternyata Rama tidak sejahat yang aku kira. Dia benar-benar ramah, sama seperti namanya.
"Hati-hati ya Mel, nanti mamih jemput lagi,"
Aku tersenyum senang. Lalu aku segera membawa beberapa peralatan melukisku. Ya, aku akan melukis bersama Rama.
Tunggu, kenapa aku nggak lihat tanda-tanda orang di sini? Apa Rama berbohong? Astaga! Aku baru saja memujinya, jangan sampai hal yang aku takutkan terjadi.

KAMU SEDANG MEMBACA
PAINTED // [SELESAI]
ContoBagi Rama, Melodi adalah gadis terpolos yang pernah ia temui. Dia itu introvert, dan dia itu punya julukannya sendiri. Katanya, Melodi itu bagaikan kanvas putih yang masih suci. Bagi Melodi, Rama adalah laki-laki ter-ramah yang pernah ia temui. Hid...