Pagi ini Ibu menyuapiku dengan bubur. Lagi-lagi bubur. Aku benar-benar sebal karena menurutku ini terlalu encer. Mungkin lebih cocok untuk nenek dan kakekku. Eh, maapkan Rama ya Nek, Kek.
"Rama,"
Aku mengangkat kedua alisku saat mendengar ibu menyebut namaku.
"Ibu mau beritahu kamu sesuatu. Mungkin kamu nggak akan percaya, tapi, memang begini kejadiannya,"
"Apa Bu?" Aku penasaran. Sebenarnya ada apa sih?
Aku lihat Ibu menarik napas pelan. "Sehabis makan, kamu pergi ke kamar di sebelahmu. Kamu bisa 'kan pakai kursi roda?"
Aku mengangguk mantap. Lalu sesegeralah aku bersiap-siap.

KAMU SEDANG MEMBACA
PAINTED // [SELESAI]
Storie breviBagi Rama, Melodi adalah gadis terpolos yang pernah ia temui. Dia itu introvert, dan dia itu punya julukannya sendiri. Katanya, Melodi itu bagaikan kanvas putih yang masih suci. Bagi Melodi, Rama adalah laki-laki ter-ramah yang pernah ia temui. Hid...