BATU YANG TERLUKA

13 0 0
                                    

Batu beranjak dari tepi sungai
Mencari tempat yang lebih tenang dari semilir angin di sana
Ia sudah cukup jauh melangkah
Kulitnya mulai kasar dan berpanau

Ada daun yang menanti di seberang
Mengantarnya menuju singgasana baru
Tempat ternyaman sebagai hunian
Bagi batu yang terluka di perjalanan

Tempat itu bagai istana
Sayangnya batu yang terluka tak merasakan ketenangan
Megahnya persinggahan kehilangan satu hal
Aliran air yang menenangkan

-E.K-

Hidupk(a)u [Part I]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang