Ma Boy

Dijodohin??

Raishya Gabriella Danishra gadis yang biasa disapa Sasha ini masih terlelap dalam tidur nyenyaknya.Semalam Sasha menghabiskan waktunya bersama kakak semata wayangnya, Reval Zabian Danishra.Mereka berdua menonton bioskop yang letaknya tak jauh dari komplek rumah mereka.

Sasha kini sudah terbangun dari tidurnya dan sekarang ia sedang terburu buru mencari dasi sekolahnya.Ya,hari ini bukanlah hari libur..tapi hari ini adalah hari Senin,hari yang dibenci semua siswa.

"Sha,sarapan dulu"perintah Anita-mama Sasha-.

"di sekolah aja ya,ma..Sasha udah telat nih"ucap Sasha lalu mencium punggung tangan kedua orang tuanya dan segera berangkat menggunakan bmw kesayangannya.

Sesampainya di sekolah Sasha segera memarkirkan mobilnya di parkiran dan berlari menuju kelasnya yang letaknya tidak terlalu jauh dari parkiran.

"eh Sasha,tumben amat lo telat"ucap Khanza heran karna Sasha adalah salah satu murid teladan di sekolahnya dan sebelumnya ia juga tidak pernah terlambat masuk.

"huh..ini gara gara bang Revan yang semalem ngajak gue nonton bioskop sampe tengah malem dan akhirnya gue kesiangan dan telat"curhat Sasha lalu duduk di sebelah Khanza.

"yaelah hari ini juga free class kali"ucap Khanza membuat Sasha menganga.

"maksud lo??!!"tanya Sasha memastikan.

"iyaa..hari ini guru guru pada rapat di sekolah tetangga dan katanya si seharian ini kita free class"jawab Khanza santai.

"anjirrr gue udah ngebut ngebut bawa mobil demi pelajaran bu Vina yang super duper bawel..eh malah gak belajar"ucap Sasha kesal bahkan sangat kesal.

"udah udah mending kita ke ruang OSIS kan hari ini pengurus OSIS rapat jam 8"ajak Khanza yang memang adalah asisten Sasha yang merupakan ketua OSIS di sekolah mereka.

"hmm..oke,tapi kantin dulu kuy..gue belum sarapan ni"ajak Sasha.

"siapp nona Danishra"ucap Khanza dengan nada meledek.

"ye tai"ucap Sasha kesal lalu meninggalkan Khanza.

Sesampainya di kantin Sasha langsung duduk di bangku paling pojok dan memesan makanan.

"bu,nasi goreng extra pedes satu sama minumnya jus kiwi gak pake gula ya"pesan Sasha kepada ibu kantin.

"siapp non..tapi kok tumben pagi pagi pesennya begituan..gak takut sakit perut non?"tanya ibu kantin.

"engga dong,bu..perut Sasha mah udah kebal"ucap Sasha membanggakan diri sementara ibu kantin hanya tersenyum melihat kelakuan pelanggan setianya itu.

Tak lama kemudian Khanza datang dengan membawa beberapa map yang tebal dan membuat Khanza kewalahan.

"lo bawa apaan,Za?"tanya Sasha penasaran.

"ini..berkas OSIS sama formulir buat pertandingan sama sekolah tetangga"jawab Khanza lalu meletakkan semua map nya di meja kantin.

"ha?formulir?emang sekolah kita mau tanding sama sekolah tetangga?tanding apaan?"tanya Sasha penasaran.

"gini ni kalo punya ketua OSIS yang gak pernah update"ucap Khanza kesal.

"yaelah lo kan tau betapa sibuknya gue"bantah Sasha.

"iya iya yang sibuk mah laen..jadi minggu depan sekolah kita sama Zack International High School a.k.a ZIHS bakal tanding..nah tandingnya itu macem macem..ada tanding futsal,basket,voli..dan OSIS juga bakal tanding terutama lo..nanti lo sama ketos ZIHS bakal tanding cerdas cermat dan debat tentang sekolah masing masing...jadi lo harus persiapin ini dari sekarang"jawab Khanza menggebu gebu.