BAKAL LANJUT KALO UDAH 25 VOTE YA GAISS:)
Hari ini Sasha dan Devano berencana untuk belanja bulanan bersama Arjuna. Mereka akan membeli beberapa perlengkapan Arjuna seperti popok, susu formula, dan beberapa bahan makanan mengingat kini Arjuna sudah mpasi.
Mereka berbelanja di sebuah super market yang terletak tak jauh dari apartemen mereka. Rencananya, setelah berbelanja mereka akan ke rumah Mama Anita dan Papa Wildan.
"Udah siap, Sha?"tanya Devano yang sedang menonton di ruang tv. Sasha mengangguk lalu menggendong Arjuna yang diletakkan di trolly nya.
"Lho kok di gendong?"tanya Devano.
"Di gendong aja nanti kalo rewel baru taruh di trolly"jawab Sasha. Devano mengangguk lalu melipat trolly Arjuna dan berjalan mengikuti Sasha.
Sesampainya di super market, Sasha meletakkan Arjuna di trolly karena Arjuna yang rewel dan mengantuk. Sedangkan Devano mengambil trolly belanja untuk memuat belanjaan mereka. Sasha mendorong trolly Arjuna sedangkan Devano mendorong trolly belanja.
Pertama mereka menuju tempat perlengkapan bayi untuk membeli popok dan susu formula. Mereka membeli sangat banyak popok dan susu formula untuk persediaan karena mereka yang akan kembali sibuk bersekolah.
Saat mereka sedang sibuk memilih milih, tiba-tiba ada seorang gadis yang memeluk Devano dari belakang. Sontak itu membuat Devano dan Sasha bingung sekaligus kaget.
"Hai kak Dev, apa kabar? Aku denger kakak sekolah di Perancis ya? Apa sekarang udah balik lagi?"tanya gadis itu dengan nada manjanya yang justru membuat Sasha jijik.
Devano mengenali gadis itu. Dia adalah adik kelasnya di SMA yang sudah menggilainya sejak MOS. Namanya Mia, anak dari seorang pengusaha sukses yang cukup berpengaruh di Indonesia dan salah satu rekan bisnis ayahnya juga.
"Hm eh Mia, iya gue sekolah di Perancis tapi sekarang udah balik lagi ke Indo"jawab Devano sekenanya dengan senyuman hangat yang menjadi ciri khasnya.
Seketika Sasha naik darah melihat Devano yang bersikap hangat kepada Mia. "Hm sorry, gue sama Devano mau lanjut belanja lagi jadi gue harap sekarang lo pergi"ucap Sasha dengan penuh penekanan.
Mia berdecak. "Lo siapa si? Kok ngatur-ngatur gue? Kak Devano aja biasa aja, kenapa lo yang ribet? Lo gatau siapa gue? Gue itu MIA FERNANDEZ, anak dari tuan Danu Fernandez dan calon istri dari Devano Adrian Widjaya"ucap Mia bangga.
Sasha berdecih. "Haha, sorry gue gak peduli. Jadi apa sekarang lo bisa pergi?".
"Ihhh lo itu siapa si hah? Berani-beraninya lo ngusir gue!"bentak Mia membuat mereka jadi pusat perhatian.
"Lo gak perlu tau siapa gue, yang jelas gue bukan cewek murahan yang tiba-tiba meluk cowok orang!"ucap Sasha sarkas.
Mia mengepalkan tangannya. "Dasar lo kurang ajar!"Sasha segera menepis tangan Mia yang hampir saja menamparnya.
"Mau lo tuh apasi? Udah gue bilangin baik-baik , lo masih aja ngeyel. Giliran gue galakin, maennya kasar"ucap Sasha yang sudah terbakar emosi.
Devano yang melihat perdebatan antara kedua gadis itu mencoba untuk melerainya. "Sha, udah. Cewek kayak dia gak perlu di ladenin, sekarang kita balik ya"bisik Devano.
"Gak bisa Dev, justru cewek kayak gini yang harus dikasih pelajaran biar gedenya gak jadi pelakor"ucap Sasha menggebu-gebu.
"Apa lo bilang? Pelakor? Heh! Lo kali yang pelakor! Asal lo tau gue sama kak Dev itu udah kenal dari lama".
KAMU SEDANG MEMBACA
Ma Boy
Teen FictionWARNING! KETIKAN DAN ALUR MASIH BERANTAKAN DAN AKAN DI REVISI SETELAH CERITA SELESAI! SEMOGA KALIAN SUKA:))) "Mama sama papa apa-apaan si kok main jodohin aku gitu aja?Aku kan masih SMA ma, pa" -Raishya Gabriella Danishra- "Ortu gue gak salah ni? M...