————————————————
(Kota Alueheim)
Suatu tanda bell berbunyi tiba-tiba dari pusat kota Alueheim.
Aku tidak mengerti dengan tanda bunyi bell seperti itu, tapi kata kakek ini itu adalah suatu tanda yang buruk akan terjadi.Lalu aku dan kakek itu pun kembali ke tempat penginapan.
Karena disana akan ada pemberitahuan kenapa bell itu berbunyi."Baiklah untuk semua orang di kota ini, saat ini... kota kita telah di ketahui oleh musuh..." sahut seorang prajurit.
Apa?
Musuh?
Apa yang dimaksud adalah para penyihir itu?
"Karena itu untuk semuanya kita akan pergi ke tempat persembunyian. Waktu kita tidak banyak, sekarang pulanglah dan bawa barang yang diperlukan saja... waktu kita hanya 1 jam. Setelah itu semuanya kembali berkumpul di lapangan ini." Sahut prajurit itu.
Ternyata...
Kota ini juga tidak seterusnya aman.Tapi sangat disayangkan jika kota ini akan menjadi medan perang yang sebelumnya pernah terjadi di kota Alheim.
Apa... yang sebenarnya terjadi saat ini..."Kanato? Apa kau tidak membawa barang-barangmu?" Sahut guru Zen tiba-tiba.
"Heh? Guru Zen... sebenarnya apa yang telah terjadi?"
"Hmm... para ahli spiritual disini telah melihat seorang penyihir terbang melintasi langit kota ini... Jadi bisa saja itu adalah mata-mata dari para penyihir itu."
"Hmm... jadi begitu."
Sial!
Padahal kita baru saja tiba di kota ini, tapi sesuatu hal yang buruk telah terjadi lagi...
Apakah mungkin, dalam pekan ini mereka akan kembali menyerang kita semua...
Apakah... kali ini Danzo benar-benar ikut berperang?
Apa dia sudah benar-benar pulih?Sial!
Aku belum sempat memikirkan sebuah rencana untuk menghadapinya..."Kanato..."
Sahut Ashyla tiba-tiba."Heh? Ashyla..."
"Ayo kita harus bergegas..."
"Ehh... iya, Asuka barang apa yang ingin kamu bawa?"
"Hmm... tidak ada papa..."
"Baiklah, kalau begitu aku akan mengambil beberapa barangku dulu..."
(1 Jam Kemudian)
Semua orang telah berkumpul kembali di lapangan ini.
Wajah mereka semua telah diselimuti dengan ketakutan dan kecemasan.
Wajar saja jika mereka menerima suatu kabar buruk yang akan terjadi di kota ini.Tapi...
Aku berjanji pada diriku sendiri, aku akan melindungi semua orang yang ada disini...
Dan mengalahkan musuh sejati dari dunia ini...Danzo...
Tidak akan kubiarkan kau menaklukan dunia ini...
Dunia ini... hanya milik orang yang mengharapkan perdamaian."Baiklah semuanya ikut aku..." kata prajurit itu dan menunjukkan jalan menuju tempat persembunyian.
"Papa..." ucap Asuka tiba-tiba.
"Heh? Ada apa Asuka?"
"Asuka lapar..."
"Heh?"
Ehh... kenapa disaat-saat seperti ini dia merasa lapar..."Asuka lapar? Ini ada roti, untuk sementara makan ini dulu ya..." sahut Ashyla.
"He'em..."
"Sini biar papa gendong, Asuka naik ke pundak papa biar lebih mudah makan rotinya..." kataku kepada Asuka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Another World S3 [END] [In Revision]
Fantasy15+ [Fantasy & Romance] *Highest Rank #3 In Fantasy Romantis 27/12/23. Petualangan Kanato yang begitu dramatis dan penuh kenangan indah di dalam dunia fantasi hilang begitu saja, karena kepulangan dirinya kembali ke dunia nyata. Kehilangan orang yan...