Bagian Dua

5.4K 649 5
                                    

"The most exciting attractions are between two opposites that never meet"

- Andy Warhol

-----

Ella anak baru di komplek itu, baru pindah dari Amerika dengan papa dan mamanya, setelah papanya selesai S2 dan S3 di Oklahoma. Ella bakal masuk di sekolah Miko, dan hari itu, mama Ella mengadakan open house kecil di rumah mereka, setelah sehari sebelumnya mengundang orang-orang dengan mengantarkan brownies dalam piring-piring ke beberapa rumah. Kebiasaan selama dia di Amerika, dan untungnya, tetangganya cukup baik dan ramah. Yang hadir lumayan banyak, tapi tidak banyak anak-anak yang datang.

Ella, yang tidak terlalu mahir berbahasa Indonesia, tidak terlalu mengerti pembicaraan di taman, dan terus membawa-bawa ponselnya. Dari awal dia tidak terlalu excited untuk pulang ke Indonesia, karena, walau dia lahir di Jakarta, tapi sejak berumur setahun, sampai ulang tahunnya ke 8, 3 bulan sebelum pulang ke Indonesia, dia tinggal di Oklahoma. 7 tahun, selama papa menyelesaikan program S2 dan S3 nya, sementara mama menjadi ibu rumah tangga, sambil menerima layanan penitipan anak untuk warga negara Indonesia yang bekerja di Oklahoma. Tapi, walaupun sering kedatangan teman sebaya yang juga orang Indonesia, atau half Indonesian, Ella biasanya tetap bicara dengan menggunakan Bahasa Inggris. Dia hanya memahami sedikit bahasa Indonesia, hanya sapaan sehari-hari, dan kata-kata seperti 'tolong', 'terima kasih' dan kalimat dasar lainnya.

Jadi, sekali lagi, karena bingung dengan pembicaraan orang dewasa di bagian belakang rumahnya yang baru, dia hanya membawa-bawa ponselnya, walaupun benda itu tidak berguna. Dia belum mengganti sim card nya ke provider Indonesia, jadi dia bahkan tidak bisa mengirimkan sms sama sekali, bahkan tidak ke nomor ponsel ibunya. Tapi dia tetap menggunakan earphone, hanya agar tidak terus-menerus dipanggil dan diajak ngobrol, dengan bahasa yang tidak sepenuhnya dia pahami. Dia mengerti, tapi sulit untuk membalasnya dengan bahasa Indonesia. Sedang dengan bahasa Inggris, tidak semua ibu-ibu ini mengerti apa yang dia ucapkan.

Ella sedang berjalan ke arah dapur untuk mengambil minum, ketika dia melihat seorang anak laki-laki memandanginya – lebih tepatnya memandangi ponsel yang dipegangnya – sejak dia melangkah memasuki dapur tadi.

Anak itu sedang memegang cangkir berisi jus jeruk, dengan kedua tangannya, duduk di salah satu stool bar, sedang Ella berjalan sambil membuka pintu kulkas, mengambil kotak susu yang baru dibuka mama tadi pagi, lalu menuangkannya ke cangkir. Dia kemudian berjalan dan duduk di sebelah si anak laki-laki itu, lalu mengulurkan tangan kanannya.

"Ella," katanya, dan si anak laki-laki balas mengulurkan tangan.

"Miko," katanya, dan matanya masih belum lepas dari ponsel Ella. Sambil mengendikkan bahu, Ella melepas earphone-nya, dan mengulurkan ponselnya ke arah Miko.

"It's not working, actually," katanya. Entah dia bisa berbahasa Inggris atau tidak. Hampir setengah ibu-ibu disitu tidak bisa berbahasa Inggris, dan bingung ketika Ella menjawab pertanyaan mereka tadi, sebelum akhirnya dibantu oleh mama. Tapi Ella tidak perduli. Dia sudah bosan setengah mati di kamar. Dan, kalau memang anak laki-laki ini tidak bisa bahasa Inggris, dia mungkin akan ke ruang tengah dan duduk menonton televisi.

Yang berisi acara dengan bahasa yang tidak sepenuhnya dimengerti olehnya.

"Why?" Miko bersuara. Ella bahkan sampai menoleh.

"Probably the sim card," katanya sambil menaikkan bahu. Dan, tanpa bertanya, Miko langsung membuka casing ponsel Ella, melepas baterainya, lalu meletakkannya di atas meja. Dari kantongnya, Miko kemudian mengeluarkan ponselnya sendiri, tidak secanggih ponsel Ella memang, - karena ponsel Ella mungkin baru masuk Indonesia saat itu; padahal dia sudah menggunakannya beberapa bulan sebelumnya – dan membuka penutup bagian belakangnya yang agak menggelembung sedikit. Ada beberapa potong sim card disana – kemungkinan penyebab lekukan penutup ponsel itu – dan kemudian mengambil satu, lalu menutupnya kembali.

Mauka & MakaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang