12

828 49 0
                                    

Ketika sebuah kepercayaan dihancurkan, itulah saat aku benar-benar hancur

*****

TONERI OTSUTSUKI POV

Sore ini seharusnya aku bersama tou-san --- Kensaki Otsutsuki--- memimpin rapat penting antara Otsutsuki Group dengan salah satu perusahaan ternama di Konoha, Dead Leaves Youth. Mengingat kediamanku yang sesungguhnya bukanlah di Konoha. Kami tinggal di sebuah kota kecil yang makmur dan maju bernama Moonlage, yang memiliki arti Moon Village, Desa Bulan. Desa bulan hanya berjarak sekitar 75 kilometer dari Konoha.

Dan dengan segala kebodohanku, aku menyia-nyiakan suatu acara hanya untuk menunggu gadis di depan pagar kediamannya. Bodoh? Tentu saja, aku dibodohi.

Kini bisa kulihat surai violet serta poni rata yang menutupi dahi lebar miliknya diterpa angin sore yang menenangkan. Aku menyapanya dan dia hanya menatapku sinis. Pada awalnya dia menolak untuk memiliki percakapan empat mata denganku, tapi pada akhirnya dia menyetujui tanpa ada semangat.

Aku dibodohi? Haha itu pasti, aku terlalu terobsesi dengannya, terlalu menginginkannya sejak pertemuan pertama kami hampir 17 tahun lalu. Dan segala kejudesan dan rasa cuek yang hanya diarahkan padaku membuatku makin terpikat.

Pada awalnya, dia bukanlah orang yang dingin dan cuek, dia justru baik hati dan sangat lembut. Tapi bahkan sebelum ia menjadi sejudes ini, dia sudah judes duluan padaku. Memangnya apa sih yang membuatnya menjauhkan diri dari lelaki tampan sepertiku? Hanya bikin pusing kalau dipikir.

Seorang pelayan meletakkan dua cangkir coklat hangat serta beberapa camilan di meja. Aku duduk di hadapan putri mahkota keluarga ini.

"Apa yang membuatmu ingin bicara denganku?" akhirnya dia buka suara setelah lama berdiam diri.

"Tentang Naruto, apalagi?" aku menjawab sehalus yang kubisa. Dia mengerling dan menghadap arah lain, menghindari tubuhku. "Uzumaki Naruto merupakan artis keluaran Dead Leaves Ent yang kini grup tersebut akan bekerja sama dengan Grup kami, Otsutsuki Group."

"Untuk apa aku peduli? Kini dia sudah punya kontrak dengan HYC Ent." Sahutnya.

Aku menghirup napas dalam-dalam untuk menghadapi gadis dingin macam dia. "Hinata." Aku mengatakan itu, dia tidak peduli. "Aku punya berita buruk tentang Naruto."

Dia tidak menjawabnya dan hanya memasang telinga. Aku tahu dia penasaran tapi tidak mau menunjukkan perasaannya itu. "Dead Leaves Ent menyembunyikan banyak masalah yang berkaitan dengan Uzumaki Naruto-san."

Dengan perkataan yang kulontarkan seperti kesedihan berhasil membuat wajahnya berpaling padaku. Wajahnya terlihat seakan tak percaya dan fenomena itu hanya berjalan selama satu sampai dua detik. Kemudian ditutupi oleh wajah arogannya. Di menggaruk tengkuk dan berkedip lebih cepat dari biasanya.

Aku kembali menata kata-kata dalam pikiranku, yang sekiranya bisa membangun gejolak gadis itu. "Kau juga tahu kalau selama ini Uzumaki-san selalu dibantu oleh orang-orang dibalik layar? Dan mereka adalah Dead Leaves Ent. Padahal kau tahu apa yang mereka lakukan pada akteis ternama Shizune, kan? Dengan bangga DL Ent memperkenalkan Shizune-san sebagai rekan kerja mereka. Tapi bagimana dengan Uzumaki-san? Pasti pihak agensi memiliki alasan melakukan hal itu."

Aku mencoba menjelaskan panjang lebar dan memprovokator seorang Hinata yang kupercaya tak akan dengan mudah mempercayai berita semacam itu. Hinata hanya diam mendengar apa yang dikatakan olehku.

"Kau dan Uzumaki-san merupakan kawan satu angkatan saat SMU, bukan? Aku tahu kalau kau menyukainya, bahkan sangat mencintainya. Dan kau tetap melakukan dan memendam rasa itu dalam diam hingga saat ini. Tapi siapa sangka bahwa Uzumaki-san akan segera menikah?" aku berkata dengan penuh keyakinan.

May I? [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang