SOA [REMAKE] - PART 4 - CHOLE THE TROUBLEMAKER

10.8K 486 3
                                    

Alana POV

"Aku calon istrinya Max, puas?!" jawabku berbohong.

Aku sengaja membohonginya, lagi pula siapa dia? Berani-beraninya masuk ke rumahku dan bertindak seperti dia pemilik rumah ini.

"APA?!" teriaknya.

Gila. Suara cemprengnya itu membuatku ingin memutuskan pita suaranya.

"Iya, aku tegaskan sekali lagi! aku calon istrinya Max, jadi wajar saja bukan jika aku berada di rumah ini?"

"Max itu S.I.N.G.L.E! Jadi jangan mengaku-ngaku pacar apalagi calon istrinya Max, ya?" jawab wanita gila di depanku.

"Terserah apa katamu! Yang penting kau harus keluar dari rumah ini sekarang juga!"

"Aku tidak mau!" jawab perempuan itu, melipat kedua tangannya di dada.

"Kalau begitu kau mau aku seret?"

"Silakan kalau ku kuat menyeretku!"

Aku meraih tangannya dan menarik dia sekuat tenaga dan dia memberontak seperti cacing kepanasan.

"Sudah menyerahlah! Keluar dari rumah ini cacing kepanasan!"

"Sialan! Jauhkan tanganmu dariku! Aku tidak mau keluar dari rumah ini!" teriaknya masih berontak.

"Kau ini keras kepala sekali!" balasku melepaskan tangan dari tubuhnya.

Ku akui tenaganya sangatlah kuat untuk ukuran tubuh mungil seperti itu. Dia duduk lagi dengan tenang di sofa sembari masih melipat kedua tangannya, aku pun duduk tak jauh dari dia. Tak lama kemudian, terdengar suara isakan yang semakin lama semakin kuat.

"Huaaaaaa... Max tidak mungkin akan segera menikah. Max hanya cocok denganku!" ocehnya sambil menangis terseduh-seduh.

"Apa wanita ini sudah gila? Dia menggilai Max seolah Max hanyalah satu-satunya pria di dunia ini?" batinku merasa sangat lucu.

"Huaaaaaa... Hiks... Hiks... Max... Tidak mungkin..." tangisannya semakin kencang.

"Apa kau tidak bisa diam? Dasar cengeng!" teriakku.

🍒🍒🍒

Author POV

Saat Alana menyuruh Chole untuk diam, bukannya diam tangisan gadis itu semakin keras terdengar, bahkan sekarang dia sudah mulai berteriak-teriak. Alana berpikiran mungkin saja Chole memiliki kelainan jiwa, karna Chole menangis sembari terus memakan snack milik Alana.

"Hei! Snack ku bisa abis nanti!" Alana merebut snack itu dari genggaman tangan Chole.

"Kau ini pelit sekali! Kalau aku sedang sedih biasanya aku akan makan apa saja untuk menenangkan hatiku!" jawab Chole masih dengan tersedu-sedu, "Jadi, berikan snack itu padaku!" lanjutnya.

"Tidak akan! Ini punyaku!"

Alana yang tidak tahan dengan tingkah laku Chole akhirnya menemui Bi Nina di dapur untuk menanyakan nomor telpon Max.

"Bi Ninaaa..."

"Iya, Non Alana, ada apa?" jawab Bi Nina dengan sopan.

"Bi, apa bibi tahu nomor ponsel Max?"

"Iya, saya tau. Nona mau menghubungi tuan Max?"

"Iya, Bi"

"Ayo non, kita ke ruangan keluarga di sana ada telpon rumah."

STORY OF ALANATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang