"WUAHHH~ INDAHNYAAA~"Jungkook hanya bisa menggelengkan kepala melihat lisa yang kini berlarian dipesisir pantai dengan ekspresi kekanakan.
Gadis itu tampak begitu ceria, bertolak belakang dengan saat mereka masih dalam perjalanan tadi.
Ya, mereka sudah sampai di pantai haeundae.
"Berhenti berlari, kau bisa terpeleset"tegur jungkook.
Lisa merengut tapi menurut jua.
"Aku bertingkah seperti ini karena pemandangannya sangat indah dan tubuhku pegal semua karena tertidur setelah kelelahan menangis..."lisa membela diri.
"Kau tertidur bukan karena kelelahan menangis."
"Apa maksudmu?
"Kau tertidur setelah kucium.."jungkook memamerkan smirknya yang membuat lisa langsung memalingkan wajah merah merona.
"Geezzz..."
Jungkook lagi-lagi mengelengkan kepala__ lengkap dengan senyum simpul yang khas.
Matanya sesekali melirik secarik kertas pemberian ayah chaeyoung, sekedar memastikan kalau alamat yang ditujunya tidak salah.
"Jung hoseok, BST (building star two) 167899"
"Gedung yang menghadap kemari berbintang satu, mungkin bintang dua ada dibaliknya. Kita harus masuk ke dalam gang itu"ucap lisa dengan telunjuk mengarah kesebuah gang pemisah antara gedung sebelah kanan dan kiri.
"Baiklah, ayo kita kesana."
Jungkook dan lisa pun meninggalkan suasana pesisir dan berjalan memasuki gang satu-satunya disana.
"Kita bertanya saja, sepertinya mencari satu-persatu akan memakan banyak waktu"putus jungkook yang segera menghampiri seorang wanita paruh baya yang sedang berjualan buah.
"Permisi ahjumma, boleh kami bertanya sesuatu?"
"Silahkan anak muda"
"Apa ahjumma tau alamat ini?"jungkook menunjukkan kertas alamat yang dipegangnya pada ahjumma tersebut.
"Oh, hoseok? Si guru tari?"
Baik jungkook maupun lisa hanya saling menatap karena mereka memang tidak mengenal siapa itu hoseok.
"Guru tari?
"Ya, dikompleks SBT hanya ada satu hoseok, dia guru tari sekaligus pemilik sanggar"
"Dimana letak rumahnya?"
"Kalian hanya perlu berjalan lurus kearah kanan. Sanggarnya menghadap ke utara, sanggar hoseok sangat ramai jadi kalian akan mudah menemukannya.."
"Ah baiklah, terimakasih banyak ahjumma"ucap jungkook yang segera membungkukkan badan__ diikuti oleh lisa.
"Sama-sama.."
Jungkook pun mengajak lisa kembali berjalan kearah kanan, bisa dilihat betapa panjang jalanan dan gedung-gedung yang berjajar didepan sana.
"Jungkook.."
"Hm?
"Apa kau yakin mau menghilangkan kemampuan melihat hantumu itu?"
Lisa terlihat ragu padahal ia sendiri yang memberikan saran tersebut dan bagaimanapun juga, hanya jungkook satu-satunya manusia yang bisa berinteraksi dengan jennie dan membantunya.
"Setelah dipikir-pikir, sebaiknya aku tidak menghilangkan kemampuanku itu karena masih banyak yang membutuhkan bantuanku diluar sana"ucap jungkook yang mewakili sugesti lisa sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
I N S O M N I A
Fanfiction[COMPLETED]✔ "The boy who cant sleep tonight" [BTSxBLACKPINK] @aprlmhrayone 201709--201711