3

1K 29 0
                                    

Malam yang cukup cerah,terdapat bintang yang menghiasi langit malam tapi masih saja sepi yang menemani gadis itu.
Zahra membolak balik buku biologi,dia kelihatan tidak bersemangat karena sampai detik ini bunda belum pulang,rasa sepi selalu menyelimuti gadis itu,memiliki seorang ayah pilot dan Bunda yang selalu sibuk mengurus butik,tapi dia selalu bersyukur memiliki mereka yang sangat menyayanginya

Zahra pun beranjak dari kursi dan mengambil sesuatu didalam tas nya,apa lagi kalau bukan formulir pendaftaran untuk menjadi anggota PMR,dia mengisi formulir itu dan besok dia akan memberikan kepada pengurus eskul PMR tersebut

Ting...tong

Bel rumah berbunyi pertanda bunda gadis itu sudah pulang,dengan cepat dia berlari menuju arah pintu

"Assalamualaikum,"ujar suara cewek dari balik pintu tersebut

"Waalaikumsalam,"balas Zahra

"Hai sayang,"balas bunda sambil mencium gadis tersebut

"Bunda capek,?"tanya Zahra

"Sedikit,"jawab bunda

"Yaudah bunda bersih-bersih dulu,nanti aku buatin teh panas kesukaan bunda,"

"Oke sayang..makasih cantik bunda,"balas bunda sambil menuju kamar
"Iya bunda."

***

-Rangga-
Cowok tersebut sedang menikmati aliran musik yang sangat kencang dan bertempo cepat,tapi dia tidak seperti teman-teman lainnya,dia hanya duduk dan melamun

"Udah malam bro,ayo pulang."

"Gak,"

"Loe mau disini sampai kapan sih,"ujar Tino

"Sampai kondisi rumah gue stabil,"ujar Rangga kesal

"Loe nggak kasihan lihat Dila,?"balas Nanda

Rangga hanya bisa terdiam lalu mengambil jaket nya dan beranjak pergi dari tempat tersebut,dila adalah adik Rangga dan dila juga kelemahan Rangga

Cowok itu sampai didepan rumahnya,lalu dia masuk kedalam rumah dan tiba-tiba terdengar suara berteriak

"Kamu yang tidak bisa mengurus anak-anak,"ujar seorang laki-laki paruh baya

"Saya yang mengurus anak-anak setiap hari,"Isak seorang wanita

"Kalau kamu bisa mengurus anak-anak,kenapa Rangga masih keluyuran di jam seperti ini."

"Kamu juga orang tua nya,aku nggak bisa memantau dia,dia keras seperti kamu,kamu papa nya,kamu harus ngerti dong"

"CUKUUP,"teriak Rangga

Dan tanpa sepatah kata lagi Rangga pun pergi menuju kamar nya,sebenarnya dia tidak tahan lagi melihat orang tua nya yang setiap hari selalu bertengkar,sebelum sampai dikamar cowok tersebut, dia masuk terlebih dahulu kedalam kamar adiknya,wajah gadis itu terlihat damai kalau sedang tertidur pulas,Rangga mencium gadis kecil yang masih TK itu,dan pergi menuju kamar untuk mengistirahatkan tubuh dari lelah kehidupan.

Pagi yang cerah,tidak ada yang istimewa di pagi hari ini,Rangga yang makan hanya bersama Dila,entah kemana Papinya setelah pertengkaran semalam, yang dia tahu telah ada sarapan pagi terhidang di meja makan.

"Sayang...kamu udah mencalonkan diri jadi ketua OSIS,?"tanya mami lembut

"Udah,"balas Rangga singkat

"Abang...kenapa melamun,?"tanya Dila

"Nggak ada apa-apa,"

"Abang  semalam papi pulang,?"tanya Dila

Rangga hanya bisa diam

"Papi lagi kerja sayang,"kata mami

"Kerja terus,"Rajuk Dila

"Yaudah aku berangkat dulu,"ujar Rangga

"Habisin makanannya dulu sayang,"balas mami

"Udah kenyang,"kata Rangga sambil berlalu dari hadapan dua wanita yang dia sayangi tersebut.

Hari ini cowok itu sengaja membawa mobil dikarenakan dia harus menjemput Clara,tidak butuh waktu lama Rangga telah sampai didepan rumah Clara dan terlihat Clara sudah menunggu

"Loe lama banget sih,sampai-sampai berlumut gue,"ujar Clara

"Gue ada keperluan,"

"Gaya loe."

"Gue besok nggak bisa jemput loe dan hari ini loe nggak usah pulang sama gue."

"Kenapa,?"tanya Clara

Rangga diam

"Kenapa,?"tanya Clara sekali lagi

Rangga masih diam

"Yaudah gue ngerti,loe pasti nggak mau gue kena bully sama fans loe."

"iya."

"Hmm sweet banget sih sahabat aku ini,"balas Clara sambil mencubit pipi cowok itu

"Jangan pegang gue."

"Loe kan sahabat gue,lagian kan nggak ada yang cemburu kalau loe dekat sama gue"

"Ada."

"Siapa?,"tanya gadis itu

"Dilla."

"Itu kan adik loe,dia nggak akan cemburu."

"Terserah loe."

.

.

.
Terima kasih

RAGA (Ending)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang