RAGA (Ending)

32

Dirumah sakit,yaa...zahra menerima kabar kalau telah terjadi kecelakaan lalu lintas terhadap rangga,rasanya ada panah yang menancap dihatinya,ia merasa gagal menjaga rangga,seketika masuk keruangan rangga,telah hadir seorang perempuan yang tidak ia inginkan.

"Assalamualaikum,"rangga menatapnya,rangga pastu berpikir kalau ia sangat tidak pantas dan kacau saat ini

"Waalaikumsalam,"pelan rangga,sangat pelan

"Loe kalau nggak bisa jaga rangga,ikhlasin aja,"ujar enjel

"Maaf ...saya mau bicara sama suami saya,anda bisa keluar,"tegas zahra

"Hmm..ihh,"enjel keluar tapi tangannya ditahan oleh rangga

"Disini aja,"ujar rangga lemah

"Oke sayang,"balas enjel mengusap puncak kepala rangga

Zahra tidak bisa menahan lagi,sudah cukup semua kesalah pahaman ini

"Aku mau bicara sama kamu,hmm kalau aku tidak ada hubungan apa-apa sama dia,dia masa laluku dan masa lalu tidak untuk dibicarakan diwaktu ini,apalagi aku sudah menemukan orang yang luar bisa dihidupku,kamu sayang,"balas zahra sambil menundukkan kepala menahan tangis

"Enjel,terima kasih telah bersedia menjaga suami saya,saya titip mas rangga,saya mau kemushola dulu,"balas zahra menahan air matanya,dia dekatkan rangga dan memegang tangan suaminya,dia cium hingga meneteskan air mata gadis itu,dia cium puncak kepala rangga lalu mata rangga dan menyentuhkan hidungnya ke hidung rangga

"Sayang aku kemushola dulu,maafkan aku,assalamualaikum,"balas zahra sambil pergi berlalu,rangga melihat punggung gadis itu semakin kecil dan hilang

Rangga langsung meneteskan airmatanya,gadisnya sangat kacau,matanya sembab,hidungnya merah,siapa yang mengantarnya keJakarta

"Haaii..,"ujar enjel menghancurkan lamunan

"Hmm ga..sampai kapan sih,kita pura-pura ada hubungan tapi sebenarnya kita tidak ada hubungan apa-apa,sampai kapan loe terus takut kehilangan gadis itu tapi menurut gue kelakuan loe kayak gini akan membuat gadis itu pergi,sebelum nyesal loe tobat deh,"ujar enjel

"Hmm maafin gue udah bawa sejauh ini,dan harusnya loe kelondon sekarang untuk pertunangan loe,"

"Apa-apaan sih alay loe..kan loe sahabat gue,gue heran aja sih,sampai kapan kayak gini,loe harus selesaikan,"

"Iya.."

Enjel adalah sahabat pertama rangga saat dia harus pindah dari SMA dijakarta dan pindah kelondon,dia wanita yang bertalenta selain menjadi artis diNegaranya dia juga orang yang ramah dan sedikit cerewet,setelah mengabulkan permintaan rangga yang aneh itu dia berharap rangga bisa berdamai dengan masa lalu,patah hati ditinggal clara,dan meninggalkan zahra walau akhirnya mereka bersama kembali

"Gue pergi duluan ya,gue mau berangkat,dua jam lagi gue harus terbang kelondon hehe..loe harus datang ya kepernikahan gue,"

"Baiklah,"balas rangga memeluk enjel dan enjelpun mencium pipi rangga,dan dibalik pintu zahra melihat dengan hati yang remuk

"Eeh zahra,"ujar enjel

"Iya,"balasnya

"Gue harus pergi dulu,jagain rangga buat gue,gantian,"balas enjel menepuk bahu zahra dan berlalu

Setelah kepergian enjel hanya hening menemani mereka,tidak ada senyum yang rangga lihat setiap harinya,zahra langsung menuju sofa untuk merebahkan tubuh dan hatinya yang lelah,kejadiaan tadi membuat dia paham kalau rangga memang tidak mencintainya.

"Ra..,"panggil rangga,tapi zahra masih membelakangi rangga,dia tidak sanggup melihat wajah itu

"Tidak baik,membelakangi suami,"