Suatu Kisah

261 11 1
                                    

Sebuah kota kecil di Jawa Timur.
Kota kecil yang memberiku banyak kenangan.
Kenangan tentang diriku dan dirinya,
Yang bersatu karena tidak kesengajaan.
Aku rindu dengan lautan merah di atas awan yang merekah bahagia.
Saat itu, Sidoarjo sedang di selimuti awan kelabu.
Gemuruh saling bersautan entah membicarakan apa.
Lalu sepersekian detik kemudian,
Rintik air mulai turun sedikit demi sedikit.
Membasahi tiga orang gadis yang menunggu angkutan kota di halte biru.
Angkutan kota yang lewat berkali-kali,
Tak ada satupun yang menghampiri mereka.
Angkutan kota itu memang terlihat sesak.
Namun ada juga yang lengang tapi tak mendekati mereka.
Ah, rejeki mereka siapa yang tahu?
Hitungan menit telah berlalu,
Akhirnya tiga gadis itu mendapatkan angkutan kota untuk pulang.
Gadis itu mulai sedikit menggigil.
Hanya berlapis seragam berwarna putih biru dan kerudung putih.
Mereka mulai menciptakan keheningan dalam angkutan itu.
Sebenarnya mereka ingin menertawakan sesuatu,
Namun tercekat karena dinginnya Sidoarjo.
Butiran air yang tadi kecil,
Mulai berubah menjadi sebesar biji jagung.
Tiga gadis itu saling menatap satu sama lain.
Entah apa yang ada dipikirannya.
Lima belas menit kemudian.
Dua orang gadis telah sampai pada tujuannya,
Menyisakan satu orang gadis yang masih kedinginan.
Satu persatu dari mereka mulai berpisah,
Menuju tujuan yang berbeda.
Tiga gadis itu jika didefinisikan akan menjadi,
Satu gadis yang keras kepala,
Satu gadis yang penyabar,
Dan satu gadis yang lemah lembut.
Hmmm kurasa itu belum seimbang.

-aurelias-
011117
♡♡♡

Ini puisi tentang aku sama 2 sahabatku yang selalu naik angkot bareng, dan sekarang dipisahkan oleh jarak beratus-ratus km. Aku jadi melo deh kalo bahas sahabat😢.

Ada yang bisa nebak ga kira-kira di baris 2-4 dari bawah mana yg watakku?😂😂

EunoiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang