Awalnya Ginny Weasley tak tahu apa yang terjadi pada sahabatnya ini, Tadi Harry datang dan memintanya untuk melihat keadaan Hermione dan memastika Hermione baik-baik saja, Ginny tidak tahu Harry potter begitu terikat pada Hermione sampai-sampai Harry tahu kalau Hermione dalam keadaan tidak baik-baik saja, terkadang Ginny merasa cemburu pada sahabatnya itu tapi ia selalu menepis prasangaka buruk itu iya yakinkan hatinya bahwa Harry hanya menganggap Hermione adiknya itu tidak lebih.Tapi kemudia ia tahu apa yang menyebabakan sahabatnya ini menangis. Saat ia menuju sini ia tak sengaja melihat Draco dan Astoria menuju asrama slytherin dengn Astoria yang menggandeng tangan Draco. Melihat itu Ginny langsung bergegas menemui Hermione
" Jam berapa sekarang Ginny ? " tanya Hermione dengan mata sembab.
Ginny yang tengah duduk sambil membaca buku menengok kearah jam.
" Masih jam 12 Mione ?? Ada apa kau butuh sesuatu atau kau ingin kupanggilkan Harry "
Sudah jam segini tapi Draco belum juga kembali. Apa sepenting itukah Astoria Greengras ?
" Tidak Gin "
Tidak. Hermione tidak butuh siapapu Hermione tak butuh Harry saat ini, Hermione hanya butuh Draco Malfoy Musang Pirang yang mengambil seluruh perhatiaannya, seluruh hidupnya.
" Ayolah Hermione saat kau bertindak seperti ini aku seperti melihat orang lain bukan Hermione Granger sang Putri Gryfindor kau tahu Kau belum kalah mione. Malfoy mencintai mu dia tak mencintai Astoria, lebihbaik kalian bucarakan lagi tentang ini..."
Hermiome menghela napasnya. Benar apa yang di katakan Ginny dia tidak boleh seperti ini apalagi hanya karan Draco Malfoy Ferret pirang idiot, tapi harus bagainama Hermione Granger mencintainya.
Hermione bangkit dari sofa dan berjalan menuju Dapup ketua murid, ternyata sahabatnya sudah menyiapkannya makanan.
" Thanks Ginny "
" Apapun Hermione "
*** Ruang kepala sekolah McGonagal ***
" Aku tahu cepat atau lambat kau akan menemuiku Mr.potter "
Sambut Minerva McGongal saat Harry potter menjejakkan kakinya ke ruangannya.
" Ya prof. Aku hanya ingin tahu apa maksud dari isi perkamen ini, apa ini sebuah Ramalan ?? " tanya harry sambil mengankat tangan kanannya yang memegang perkamen.
" bukankah sudah jelas Mr.potter "
" Jadi ini benar sebuah ramalan ?? "
McGongal mengangguk untuk yang satu ini dia tidak bisa ikut campur terlalu banyak.
" Untuk siapa Prof ?? "
" maaf Mr.potter untuk yang satu ini kau harus berusaha lebih keras "
" tapi Pro- "
" kau akan tahu secepatnya Mr.potter "
**** Asrama ketua murud 12 : 45 ****
Blaise tadi datang untuk mengunjungi Draco tapi sayang Draco belum kembali dari tadi.
" Kau mau meminum sesuatu Zabini ? " tanya Ginny.
Blaise menggeleng.
" kau kesini untuk membela sahabatmu kan ?? " tanya Ginny.
Blaise mengerutkan keningnya namun detik berukutnya dia tahu bahwa Ginny weasley pasti sydah tahu hubungan Hermione dan Draco.
" jadi kau tahu Miss.weasley ?? "
KAMU SEDANG MEMBACA
harry potter and a big change by forbidden love
Fanfictionperjalan panjang kisah cinta pewaris tahta dari keluarga paling tersohor Draco Malfoy dengan Gadis kelahiran Muggle yang begitu beruntung karna bisa merasakan keajaib tersembunyi yang ada di dunia dialah Hermione Granger.