BAD || MYG

20. O! R U L8 2 ?

Yoora berlari tergesa gesa di koridor sekolah. Bagaimana tidak, ia terlambat datang ke sekolah. Dengan sigap ia membuka pintu kelasnya. Terdapat guru sejarah killer, Pak SihYuk. Semua tertuju pada Yoora. Yoora dengan ngos ngosan melihat jungkook yang menatapnya kosong. Ia melangkah maju tetapi tangan bantet guru itu mengahalanginya.

"mau kemana?"

"duduk pak"

"kamu mau main main?"

"hah?"

"lihat jam, jam berapa sekarang?"

"jam –ANJIR!!" yoora dengan sigap menutup mulutnya dengan mata bulatnya menatap Guru killer itu.

"gausah masuk kelas saya! Kamu saya hukum! Kamu harus mengepel sepanjang lorong kelas ini!" ucap Pak SihYuk memukul papan tulis. Yoora terkaget akibat suara yang ditimbulkan. Jungkook yang melihat Nuna nya itu hanya menunduk dan menggeleng geleng.

--

Yoora sesekali melap keringatnya. Ia masih saja mengepel lantai koridor itu. Sulit bagi yoora karena siswa siswi banyak yang berlalu lalang. Tak lama, Eunha dan Seulgi datang menghampiri Yoora.

"eonniii, sini eunha bantuin"

"gausah gausah, lu masuk kelas aja udah"

"ra, lu dihukum pasti ya?" ucap seulgi sambil mengunyah permen karetnya.

"gara gara terlambat. Gua ga dibangunin ama eomma" ucap yoora tetap fokus pada pekerjaannya.

"eonni, eonni kan baru sembuh. Sini eunha aja" ucap eunha mengambil alat pel yoora. Ditariknya kembali.

"mending lu susul si jungkook deh. Kalo ga dia bakal makan semua makanan kantin" ucap yoora.

"ah minggir lu berdua. Gua mo ngepel" ucap yoora dengan sengaja memukul kaki mereka berdua. Tak lama, segerombolan pemuda datang dengan membawa ember dan alat pel.

Jungkook, ketua club seni. Taehyung, bukan siapa siapa. Jimin, calon ketua osis. Hosoek, ketua dance club. Dan Yoongi, ketuaan. Gadeng. Ketua Club Basket.

Yoora, Seulgi, dan Eunha menatap mereka heran.

"ah pacarkuu" batin eunha.

"mantankuuu" batin seulgi.

"nak alay" batin yoora.

Mereka berjalan berpapasan layaknya drakor drakor gitu. Tak lama jungkook berlari menghampiri Eunha dan merangkulnya.

"yuk bantuin Yoora eonni" jungkook mengedipkan matanya ke eunha.

"NDE" eunha dengan imut berteriak. Seulgi berlari ke hosoek dan menggandengnya.

"yuk bantuin yoora" hosoek dengan tatapan jiji melepaskan tangan seulgi.

"yak!" seulgi berlari mengejar hosoek. Taehyung dan Jimin sudah terlebih dahulu mengepel dengan senang sambil bernyanyi. Suga yang sedari tadi diam menatap yoora.

"ngapain coba? Mo caper?" yoora kembali fokus ke pekerjaannya.

"iya mo caper. Kenapa?"

"yaudah caper sono" suga menendang ember yang berisi air sehingga cipratannya mengenai baju Yoora.

"weh!" yoora manatap suga kesal. Suga hanya tertawa kecil.

"lu napa sih ah" yoora mengusap usap roknya.

"suka suka gua" ucap Suga dengan gaya swagnya. Suga pun mulai meninggalkan tempatnya tetapi.... CUP!!!. Suga terjatuh akibatlantai yang basah tepat diatas yoora dan tak sengaja mencium bibir yoora. Semua siswa yang melihatnya termasuk adek adek laknatnya hanya terkaget. Wajah yoora dan suga hanya beberapa senti. Yoora membulatkan matanya, begitupun suga. Cukup lama mereka saling bertatapan. Dengan sigap, yoora mendorong suga dan bangun.

"YAAA!!! LU KENAPA SIH??" teriak yoora memperbaiki bajunya akibat terjatuh. Roknya sedikit miring kekanan, tak lupa busa yang berada di air menempel di roknya. Baju suga juga tampak basah.

Tak lama kemudian, Pak SihYuk yang ingin memeriksa hasil kerja Yoora terkaget dengan kejadian itu. Matanya melotot.

"YOONGI, YOORA. KERUANGAN SAYA!!!!" mereka dikira abis nganu.

---

"dimarahin gimana?" seulgi memakan makanannya, batu bata.

"ya gua dikira nganu sama si suga. Padahal mah kaga"

"suga juga sih bajunya pake basah segala"

"eunha mana?"

"ada di UKS. Lgi ngapel ama jungkook"

"harus banget di UKS?" yoora menggeleng geleng. Tak lama kemudian, seorang siswi berlari ke arah mereka berdua.

"seulgi ama yoora dipanggil ama kepala sekolah. Katanya penting" yoora dan seulgi hanya saling bertatapan.

"appa lu kan?"

"tumben manggil" batin seulgi. Mereka berdua pun ke ruangan kepala sekolah.

pengen unpublish masa:)