Prolog

662 20 5
                                    


"Maa... Paa... " ucapku sambil terisak..

"Aku sudah tidak kuat hidup denganmu" teriak wanita itu.
"Kau pikir aku menginginkanmu hah? " teriak lelaki paruh baya itu tak kalah kencangnya.

Ini adalah moment yang tidak pernah bisa aku lupakan,  bagaimana bisa? Seusia ku ini aku mendengar pertengkaran mereka? Siapa?  Tentu saja orang tua ku.

Seakan tangisku tidak ada arti nya,  mereka dengan seenaknya mengabaikan ku.

Seakan bayangan ini tidak pernah luput dalam ingatanku,  begitu jelas dalam rekaman memori otakku.

.......

Just MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang