Just Mine

20. gaje (sedih)

"Key, pulang? Bareng yuk" panggil Alfian ke arah Keyra yang sedang berdiri di pinggir jalan kampus.

"Aku pulang sendiri aja kak"
Jawab Keyra sedikit menjauh.

Pikiran Alfian sekarang sedikit aneh, mengapa sikap keyra berubah.

Tadi, saat penutupan ospek pun Keyra sedikit menjauh darinya.

"Kamu kenapa si Key? " tanya Alfian ramah.

"Gak apa-apa kak, hari ini aku di jemput kayaknya kak"

"Yang bener? Kok aku perhatiin kamu kayak ngejauh gitu dari aku? Aku cuma mau tanya. Kamu baik-baik aja?"

"Bener kok, kenapa kak alfian tanya kyk begitu? Aku baik-baik aja kok"

"Terus kalo kamu baik-baik aja, sekarang kamu bisa jelasin kenapa sama wajah kamu? "

Keyra hanya bisa membulatkan matanya, dalam hati keyra ber-doa agar Keynan cepat-cepat sampai untuk menjemputnya.

Yah.. Hari ini Keyra ingin berkunjung kerumah, karena ia kangen dengan kedua orang tuanya.

"Aku... Aku.. " Keyra pun meremas ujung bajunya, kegugupannya masih saja menyerang dirinya.

Tin. Tin..

Mobil ferrari merah maroon menghampiri keyra, seseorang turun dengan gagahnya.

Akhirnya yang di tunggu datang juga - batin Keyra senang ria.

"Siapa? " tanya Alfian kearah Keyra.

Belum Keyra menjawab pertanyaan Alfian, Keynan sudah menyelaknya.

"Gue pacarnya Keyra" jawab Keynan sinis.

"Gila! Bohong kak, dia Abang aku" selak Keyra.

"Yeh, kalo gue bukan abang lo juga, lo udah pasti ngejar-ngejar gue" kekeh Keynan sambil mengacak rambut Keyra.

"Iya in aja deh bang"

"Kak, aku duluan ya" ucap Keyra kepada Alfian.

"Iya, hati-hati ra" balas Alfian.

"Duluan bro" ucap Keynan sambil tersenyum kearah Alfian.

"Iya" balas Alfian sedikit berteriak, karena Keynan dan Keyra yang sudah terlihat menjauh.

"Lama banget sih bang" protes Keyra setelah duduk di samping Keynan yang sedang men - starter mobilnya.

"Tadi siapa? Terus kenapa itu sama muka kamu dek? " tanya Keynan tanpa menjawab pertanyaan Keyra.

"Bukan siapa-siapa dab gak kenapa-kenapa " balas Keyra sedikit judes.

"apa ini ulah Reyhan? Apa harus gue yang ngadepin Reyhan? " celetuk Keynan masih fokus pada jalanan.

"Baru aja panggil aku kamu, sekarang udah gue gue an" umpat Keyra.

"Makanya jelasin ke Abang" suara Keynan melembut.

"Bukan apa-apa bang" suara Keyra melembut.

"Masih aja adek Abang ini keras kepala" ucap Keynan sambil mengacak pucuk rambut Keyra dan tersenyum simpul.

"Kebiasaan deh, gimana kabar mama sama papa bang, oh iya bang Arka sekarang makin keren aja tau bang" jelas keyra di akhiri tawa

"Alhamdulilah baik. Arka? Abangnya temen kamu itu. Haha.. Saingan abang dia"

"Syukur deh, saingan.. Abang udah pasti kalah lah"

"Kamu gak tau aja, semua gebetan dia pasti akhirnya lari ke Abang" jelas Keynan membanggakan diri.

"Mulai deh ke PD an nya"

"Hahahaha.. Kenapa sih iri aja, ahh.. Sampe nih"

Tanpa di sadar, Keynan sudah memasuki Mobilnya ke dalam garasi mobil kediaman rumah Austin.

Keyra dengan lincah nya turun dari mobil langsung melangkahkan kakinya menuju pintu utama.

"Jangan lari ra" teriak Keynan dari belakang.

"Iya" balas Keyra tak kalah kencang, namun tidak mengurangi kecepatannya.

"Assalamualaikum ma" teriak Keyra sambil melangkah masuk kedalam rumah.

"Waalaikumsalam, baru inget rumah ya ra? " ejek Bella- mama keyra.

"Ih, mama. Aku kan kangen mama, kok ngomongnya gitu sih" balas keyra cemberut.

"Lagian, kamu tuh kyk udah ngelupain mama sih"

"Hehe, udah ah. Aku mau kekamar dulu" balas Keyra sambil jalan kearah kamarnya.

...

Tbc.

Maaf cuma sedikit.
Sumpah karena aku lagi gak mood banget buat publish..

Aku masih sedih dengan kepergian Kim jonghyun..

Aku memang bukan shawol tapi aku mengerti perasaan kalian..

Semangat shawol. Kami akan selalu memelukmu.

Saya perwakilan dari exol dan kpopers lainnya.

#RipKimJongHyun