Always The Alpha ( Revisi)

BAGIAN 15

Outhor PO'V

Dhevani pergi ke mansion Daniel tanpa ada sedikit curigaan terhadap penjaga, ia menutupi aroma tubuh penyihir nya dengan mantra.

"Maaf nona ingin bertemu dengan siapa? ".kata salah satu penjaga.

"Ingin bertemu dengan daniel".kata dhevani santai.

"Maaf, kenepa alpha seperti itu ".kata penjaga.

"Karena aku sahabat lamanya, dan aku juga seorang Putri dari alpha whitemoon ".kata dhevani berbohong.

"Silahkan masuk, tapi nama nona siapa? "Penjaga

"Dhevani ".kata dhevani singkat

Setelah itu dhevani di ijinkan masuk oleh penjaga itu, tapi yang tidak di sadari dhevani adalah penjaga itu bukanlah werewolf biasa ia bisa mengenali bau tubuh siapa saja walaupun di hilangkan.

*   *    *

"Daniel sayang ".kata dhevani di ruang kerja daniel 

Daniel kaget atas kehadiran dhevani disini, ia tarik dhevani dan di sandarkan ketembok.

"Apa yang kau lakukan disini van? ".kata daniel inteesn.

"Hei, aku datang disini untuk menjumpai mu".kata dhevani lalu melepaskan cengkraman daniel.

"Tapi kau bisakan untuk menghubungi ku untuk datang kesana?!".kata daniel.

"Yah, sesekali aku berkunjung kan. Masa tidak boleh ".kata dhevani mengerucutkan bibirnya.

"Bukan begitu van, tapi aku takut kalo ada yang melihat mu. Apalagi kevin ia bisa saja memberi tahukan ini ke bunda ".kata daniel.

" hei, sayang apa kita boleh jalan-jalan sebentar ".kata dhevani manja di lengan daniel.

"Lainkali ajah yah".kata daniel.

"Ishg, masa begitu ".kata dhevani.

"Dari pada kau begitu, temani aku disini sampai aku selesai. Setelah ini selesai kita boleh jalan ".kata daniel.

"Oke".kata dhevani semangat.

Tapi, tanpa di sadari mereka ada yang mendengar pembicaraan. Yap, irina ia sekarang hancur dan pergi ke taman duduk sendirian sedangkan daniel dan dhevani bermesraan berduan di sana. Tiba-tiba  ada panah yang menancap ke dahan pohon itu, membuat irina kaget dan mencabut anak panah itu.

"Hai luna apa kabar, apakah kau siap untuk kematian daniel di depan mata mu?, kau siap berarti tak lama lagi perang luna  jadi persiakan dirimu untuk melihat kematian daniel ".isi surat itu, membuat irina tak percaya apa yang harus ia lakukan.

"Oh,, astaga aku harus bagaimana sekarang "?.kata irina panik ia tak bisa berbuat apa-apa.

"Hei, kau lagi apa sekarang? ".kata kak sara yang tiba-tiba menepuk bahu irina itu membuat kaget.

"Ha.. Tidak ada apa-apa kok kak, tapi surat ini". Kata irina menunjukkan surat itu .

Sara mengambil surat itu, dan membaca nya. Berarti mereka sudah siap untuk menyerang lagi.

"Mereka rupanya ".kata kak sara

"Mereka siapa kak? ".kata irina .

"Tidak ada kok".kata sara

"Yuk, kak kita masuk ".kata irina.
Akhirnya mereka berdua jalan menuju istana .

"Irina kau tidak apa kan di taman".kata sara

"Tidak kak, emangnya ada apa? "Kata irina merasa aneh.

"Haha.. Tidak kok. Yah udah kita makan yuk".kata sara dan menarik keruang makan.

"Kak, bunda kapan pulang".kata irina.

"Hm.. Kurang tau. Tapi katanya 5tahun lagi".kata sara memperkirakan.

"Oke... Oh yh, kak sumpa nie makanan enal banget"
Kata irina memuji.

"Masa sih, yh maklumin ajah baru belajar masak ".kata sara.

"Hehe... Tapi enak kok".kata irina dengan cengiran.

"Hm, irina kau hari ini cantik".kata kak sara memuji, irina yang di puji langsung memberhentikan makannya dan metap sangat lekat kak sara.

"Hei, kenapa kau menatp ku seperti itu".kata kak sara.

"Tumben kak memujiku, pasti ada mau nya yah".kata irina .

"Kok tahu" kata kak sara ".

"Yah, biasanya begitu kalo ada maunya pasti muji dulu ".kata irina.

"Oke, kita belanja yah".kata kak sara dengan dana memohon.

"Belanja?".kata irina

"Iyah belanja, lagian aku sudah ijin kok sama suami ku".kata kak sara.

"Okelah kalo gitu, tapi kita selesaikan makan dulu "kata irina.

"Oh, oke ".kata kak sara.

Yyhuff.. 😥,akhirnya bisa apdet sekian lamanya (lebay).. Hehe so, sorry terlambat dikit gk papq yh kn. Dn thanks udh bca.