BAGIAN 12

3.5K 132 3
                                    

Author po'v

Sudah 3 minggu irina tinggal di mansion daniel, begitu pula rasa yang di alami irina semakin besar. Rasa suka ke daniel tapi malah dia yang di acuhkan.

"Huft.. Kapan rasa ini hilang ".kata irina.

"Kau tidak akan tau".kata bella 

Irina langsung balik ke belakang arah suara itu, ia terkejut saat melihat siapa yang berdiri di belakang nya, seseorang yang dia rindu kakaknya bella, irina langsung memeluknya dan meneteskan air mata.

"Hei, kenapa kau menangis".kata bella

"Aku rindu kakak".kata irina.

"Benarkah "kata bella

"Iyah, tapi kenapa kakak ada disini? "Kata irina kebingungan.

"Oh.. Kakak.. "Kata bella terpotong.

"Luna, dia calon istri ku".kata kevin di sebelah bella. Irina kaget tak percaya ia menutup mulutnya dengan kedua tangan nya. Saking tak percaya irina menanyakan ulang.

"Istri? Kapan? "Kata irina .

"Sudah lama luna ".kata kevin.

"Benar kah itu kak? ".kata irina kepada bella, bella hanya mengangguk.

"Wah... Selamat yah"kata irina dan memeluk kakaknya itu. Kevin hanya terkekeh atas tingkah luna nya itu. Tapi di raut wajah luna itu ada rasa sakit yang ia sembunyikan, alpha tidak mau menerima irina, ia malah memiliki kekasih lain itu pun diam-diam. Tidak diketahui bunda, bunda pernah bicara dengan alpha nya itu daya, alpha nya keras kepala.

"Kak kevin, apakah daniel tau ".kata irina hati-hati.

"Iyah alpha tau "kata kevin.

"Oh.. Syukurlah ".kata irina.

"Kevin, aku mau bicara sesuatu "kata bella dan menarik kevin pergi. Irina hanya menatap kakaknya itu. Dan kembali duduk ditaman seperti biasa.

"Apakah kau tau rasa daniel ".kata irina bergumam sendiri.

Ia ingin sekali seperti kakaknya bella, merasakan apa itu dicintai, tapi daniel melihat nya merasa tidak suka dengan diri nya.

"Irina sayang ".kata bunda memanggil irina berbalik.

"Yah, bunda ".kata irina.

"Yuk masuk udara nya semakin dingin di sini "kata bunda dan mereka berdua masuk bersama.

Setelah sampai di rungan keluarga irina dan bunda bercanda ria disana.

"Bunda bagaimana rasa dicintai ".kata irina. Bunda hanya tersenyum.

"Orang yang dicintai itu seperti kau segalanya baginya '.kata bunda.

"Oh"kata irina.

"Kenapa kau bertanya seperti itu".kata bunda.

"Tidak kok bunda ".kata irina menyangkal

"Bunda tau, kau sedang jatuh Cinta kan pada daniel ".kata bunda dengan senyuman.

"Haa.. Tidak bunda ".kata irina menyangkal lagi. "Iya, bunda aku mencintai daniel ".

"Sudah ku duga, kau mencintai daniel kan".kata bunda, karena ia bisa membaca pikiran orang.

"Tidak bun".kata irina.

"Aku tidak percaya, bibir mu bilang tidak, tapi hati mu iyah ".kata bunda.

"Hufft.. Ia bunda "kata irina mengalah, sebesar apapun ia berbohong pasti akan ketahuan juga.

"Begini sayang, daniel sebenarnya mencintaimu tapi ia butuh waktu ".kata bunda.

'Aku mengerti bunda, maaf telah mencintai anak mu bunda ".kata irina tertunduk.

"Tidak, memang harus begitu kau harus mencintanya agat kau dan daniel bisa memimpin pack ini".kata bunda yang mengangkat dagu irina. Irina juga sempat bingung tapi ia mengangguk mengerti.

Di lain sisi, kevin terus menjelaskan semua ke bella.

"Kevin, aku tidak tega melihat adik ku seperti itu".kata bella tertunduk, ia hanya bisa begitu apakah dia bisa menentang daniel yang notabene nya seorang alpha dan bella hanya manusia biasa.

"Aku akan usah bagaimana irina bisa bahagia, tolong berikan daniel waktu. Kau ingat kan perkataan nenek, jangan memberitahu kan ia kalo nenek telah tiada. "Kata Kevin membawa bella ke pelukanya.

Hai.. Hai. Apdet lgh nie, maaf yh telat. Karena bnyk tugas nie maklum yh udh kls 3.hehe.. 😅😅😂😂 Jngn lupa vote and komen.. Yh terimakasih jgh yg tlh membca crita ku..

Always The Alpha ( Revisi) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang