37.Namikaze Family

8.8K 618 92
                                    

Hope you enjoy..?? 😉😄

.

.

.

Disclaimer: Naruto belong Masashi Kishimoto-sensei (Shikyo cuma ngontrak gratis aja) 😅

Pair: SasuFemNaru

Rate: T

Genre: Hurt, romance, baby, family, friendship

Warning: Gender bender, OOC, OC, Typo bertebaran, alur kecepetan, aneh, abal, gaje, anjur, dll

DILARANG MENGCOPAS SEBAGIAN ATAU SELURUH CERITA INI TERMASUK CERITA SHIKYO YANG LAIN!! *yah.. Walau ceritanya gak bagus-bagus amat sih* 😅

.

.

.

Our's Daughter
By: Shikyo-chan

.

.

.

Naruko mendekap semakin erat sang Adik, seolah takut bahwa sosok didalam dekapannya hanya bayangan,dan bisa menghilang kapan saja.

Adik yang begitu ia rindukan, Adik yang begitu ia sayangi, Adik yang begitu menderita karena kelemahannya, dan hal itu dengan sukses membuat hatinya tercabik-cabik.

Ia selalu berharap, andai saja ia bisa lebih kuat untuk membela sang Adik, andai dia bisa lebih keras untuk bisa memprotes perbuatan sang Ibu, Ayah, berserta sang Kakak. Dan begitu banyak andai-andai yang lain, agar Adik yang begitu disayanginya tidak terluka hingga menyebabkan kepergiannya.

Naruko selalu terpuruk saat mengetahui sang Adik sering kabur. Dan saat mengetahui Adiknya kembali kabur hari itu, ia merasa begitu khawatir namun ketika ia berusaha untuk mencari sang Adik sendirian, ia ketahuan oleh sang Ibu.

Dengan segera, sang Ibu menariknya kembali kekamar dan menguncinya dari luar. Ia tau sang Ibu begitu mengkhawatirkan keadaannya, namun seharusnya beliau mengkhawatirkan putrinya yang lain, juga tau bahwa ia harus mencari sang Adik.

Dan, dengan keterpaksaan tingkat tinggi, karena kalau ia ingin kabur juga tidak memungkinkan. Soalnya sang Ayah sudah menempatkan begitu banyak bodyguard disetiap ia menoleh, dan kenyataan itu sangat mengesalkan baginya.

Dengan sebaik mungkin ia harus menampilkan senyum terbaiknya, senyum palsu seperti yang sering ditampilkan Adiknya, ketika Naruko menemani kedua orang tua mereka saat menyapa tamu undangan dalam pesta ulang tahun pernikahan kedua orang tua mereka.

Naruko semakin uring-uringan saat sang Adik tidak kunjung kembali, dia berusaha untuk kembali pergi mencari sang Adik. Namun, lagi-lagi gagal karena ketahuan sang Kakak.

Dan kembali, ia terdiam terkurung didalam kamarnya. Ditambah, diperintahkannya dua orang bodyguard untuk menjaga diluar pintu kamarnya.

Walau kesal, Naruko hanya bisa diam. Mau kabur lewat jendela, itu sangatlah mustahil. Ini lantai dua!

Dia masih cukup waras untuk menuruni dinding beton yang tinggi itu. Walau mencoba dengan tali pun ia tetap tidak bisa.

Lagi pula dapat dipastikan dibawah balkon kamarnya tengah ada bodyguard sang Ayah, dia pasti akan langsung saja tertangkap sebelum menginjakan kakinya ketanah.

Our's DaughterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang